Jumat, 28 Mei 2010

ILMU PELAYARAN DATAR
Definisi BUMI
Adalah : Suatu benda yang bergerak bebas di angkasa dan berbentuk seperti bola, yang mengingkari dan berputar pada porosnyasatu kali putaran dalam jangka waktu 24 jam 56 menit 4 detik.

BUKTI DARI BOLA
A. Melengkung dalam arah Utara-Selatan .
B. Melengkung dalam arah Timur-Barat.
C. Apabila kita mendekati suatu Bola yang kelihatan bagian atas lalu yang bagian bawahnya.
D. Ditengah laut,batas yang nampak dari permukan bumi berbentuk sebagai lingkaran.
E. Permukan bumi yang nampak akan semakin besar jika si penilik berada semakin tinggi.
F. Pada waktu terjadi gerhana bulan, bayangan bumi di bulan berbentuk lingkaran.
G. Apabila orang berjalan lurus dengan arah yang sama maka akan tiba ditempat semula.
H. Dari hasil pemotretan sateliit memang berbentuk bulat.

DEFINISI DEFINISI LLINGKARAN DI BUMI
1. Poros bumi : Adalah sebuah garis melalui pusat bumi yang juga sunbu putar bumi.
2. Kutub-kutub : Adalah titik potong poros bumi engan permukan bumi.
3. Katulistiwa : Adalah Lingkaran besar pada jarak 900 tegak lurus dari kutub-kutub.
4. Lingkaran Besar : Adalah lingkaran yang membagi bumi menjadi 2 bagian sama besar.
5. Lingkaran Kecil : Adalah lingkaran yang membagi bumi menjadi 2 bagian yuang tidak sama besar.
6. Derajah : Adalah Lingkaran-lingkaran besar yang melalui kutub utara dan kutub selatan.
7. Jajar : Adalah lingkaran kecil yang sejajar katulistiwa.
8. Kutub utara : Adalah kutub yang letaknya mengarah ke sebelah utara.
9. Kutub selan ; Adalah kutub yang letaknya mengarah ke sebelah selatan.
10. Lingkaran bujur : Adalah sebagian derajah dari ktub sampai kutub.
11. Derajah utama : adalah lingkaran bujur yanng melalui kota greenwich.

PRINSIP – PRINSIP KESELAMATAN MUATAN ANGKUTAN BARANG BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)

6 03 2007


I. LATAR BELAKANG.
1. Perkembangan Industri yang sangat pesat membutuhkan kelancaran pasokan bahan-bahan yang dibutuhkan dan juga kelancaran pengelolaan bahan-bahan sisa dari hasil kegiatan industri tersebut yang sebagian besar adalah merupakan Limbah bahan berbahaya dan beracun (B3). Dari data beberapa Perusahaan B3, Jenis Limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) yang sering di angkut adalah :

  • Fly Ash;
  • Copper slag:
  • Steel Slag (sejenis pasir besi);
  • Sludge Oil dan Slope Oil (Minyak bekas);
  • Zat Radio Aktif : Cobalt-60;
  • Wet Fly Ash (bottom ash);
  • Limbah Klinis;
  • Liquid Oksigen;
  • Spent Katalis RRC 15 Ex;
  • Carbon Disulfid (CS2);
  • Amonium Nitrate.
  • Acid Waste;
  • Copper Chloride (CuCl2)
  • Carbon-Sulfur ex T-760(solid);
  • Hidrogen Peroxyde (Gas) B3;
  • Sludge Belt Press dari Industri Kertas

Titik/ Simpul simpul utama bangkitan angkutan B3 adalah daerah-daerah di Kawasan Industri seperti Gresik dan Paiton dan di Jawa Timur, Cikarang, Cibinong dan Tangerang di Jawa Barat, Balongan di Jawa Tengah, Tanjung Uncang, Kabil, Batuampar di Batam.
2. Dasar Hukum dalam penyelenggaraan Angkutan B3 untuk mewujudkan lalu lintas dan angkutan B3 yang selamat, aman, lancar, tertib dan teratur adalah sebagai berikut :
a. Undang Undang Nomor 14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan; Pasal 40 : Pengangkutan bahan berbahaya, barang khsusus, peti kemas, dan alat berat diatur dengan Peraturan Pemerintah
b. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 1993 tentang Angkutan Jalan
1) Pasal 13 ayat 2 : Pengangkutan barang terdiri dari barang umum, barang berbahaya, barang khusus, peti kemas, dan alat berat;
2) Pengangkutan bahan berbahaya diklasifikasikan menjadi pengangkutan bahan :

  • mudah meledak;
  • gas mampat, gas cair, gas terlarut pada tekanan atau pendingin tertentu;
  • cairan mudah menyala;
  • (minyak dan gas bumi termasuk dalam kategori/klasifikasi 2 dan 3 karena sifatnya berupa cairan yang mudah menyala dan gas mampat/cair).
  • padatan mudah menyala;
  • oksidator, peroksida organik;
  • racun dan bahan yang mudah menular;
  • radioaktif;
  • korosif;
  • berbahaya lain.

c. Keputusan Presiden RI Nomor 21 tahun 2003 tentang pengesahan protocol 9 Dangerous goods ( protokol 9 barang berbahaya );
Merupakan hasil kesepakatan antara negara 9 (sembilan negara), yaitu : Brunei Darussalam, Kerajaan Kamboja, Republik Indonesia, Republik Demokrasi Rakyat Laos, Malaysia, Uni Nyanmar, Republik Philipina, Republik Singapura, Kerajaan Thailand dan Republik Sosialis Viet Nam;
d. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 69 Tahun 1993 tentang Penyelenggaraan Angkutan Barang Di Jalan;
1) Sesuai dengan pasal 12 KM. 69 Tahun 1993 pengangkut bahan berbahaya wajib mengajukan permohonan persetujuan kepada Dirjen Perhubungan Darat sebelum pelaksanaan pengangkutan.
2) Dalam permohonan tersebut di atas memuat keterangan sekurang-kurangnya mengenai :

  • nama, jenis dan jumlah bahan berbahaya yang akan diangkut serta dilengkapi dengan dokumen pengangkutan bahan berbahaya dari instansi yang berwewenang;
  • tempat pemuatan, lintasan yang akan dilalui, tempat pemberhentian dan pembongkaran;
  • identitas dan tanda kualifikasi awak kendaraan;
  • waktu dan jadwal pengangkutan;
  • jumlah dan jenis kendaraan bermotor yang akan digunakan untuk mengangkut.

e. Surat Dirjen perhubungan Darat Nomor : AJ.306/6524/LLAJ edaran perihal : Prosedur penerbitan persetujuan pengangkutan bahan beracun dan bebahaya (B3).
f. Surat Keputusan Dirjen Perhubungan Darat Nomor : SK 725/AJ.302/DRJD/2004, tentang Pengangkutan Bahan Beracun dan Berbahaya ( B3 ) tanggal 30 April 2004.
g. Peraturan Pemerintah Nomor : 18 tahun 1999 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun.
h. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 91 tahun 2003 tentang rekomendasi pemanfaatan limbah bahan berbahaya dan beracun
3. Pengangkutan bahan berbahaya dan beracun (B3), adalah sisa suatu usaha dan/atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan / atau beracun yang karena Sifat, konsentrasinya dan /atau jumlahnya jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung dapat mencemarkan dan/atau merusakkan lingkungan hidup, dan/atau dapat membahayakan lingkungan hidup manusia atau mahluk hidup lainnya.
Oleh karena itu pengaturan muatan bahan berbahaya dan beracun (B3) sangat penting. Sejalan dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 21 Tahun 2003 tentang Pengesahan Protocol 9 Dangerous Goods yang diterbitkan pada tanggal 11 April 2003 dimana Protocol 9 Dangerous Goods merupakan hasil kesepakatan 9 negara dan merupakan acuan umum bagi negara-negara ASEAN dalam penerapan regulasi dan pelaksanaan pengangkutan bahan berbahaya dan beracun (B3) yang salah satunya melalui jalan raya dan dalam pelaksanaannya melibatkan aparat dari institusi yang terkait dalam pengawasan transportasi. Maka agar dalam pengangkutan bahan berbahaya dari tempat kegiatan pemuatan sampai ke tempat pembongkaran akhir dilakukan oleh orang atau badan yang memiliki izin dengan terlebih dahulu mendapat rekomendasi dari pihak terkait sebelum melakukan kegiatan pengangkutan bahan berbahaya tersebut.
II. PRINSIP – PRINSIP KESELAMATAN MUATAN B3
1. Bila sebuah kendaraan berubah arah – berkelok atau menyusul dll- pergesekan tidak cukup untuk menghentikan muatan yang tak aman untuk bergerak. Tidak benar berasumsi bahwa berat muatan akan tetap di posisisnya. Sebenarnya muatan lebih berat besar kemungkinanya bergerak ketika kendaraan melaju karena energi kinetiknya lebih besar. Di bawah pengereman sulit, berat yang berperan kearah depan bisa sama dengan acting down pada kendaraan. Oleh karena itu, muatan yang tidak dikendalikan tidak akan aman.
2. kekuatan angin terhadap muatan selama pengereman menigkat dengan tingkat perlambatan dan berat muatan. Jadi, bila kendaraan mengerem muatan akan terus bergeser dari posisi semula.; semakin sulit anda mengerem, semakin banyak muatan akan mencoba untuk bergerak.
3. Pergesekan saja tidak bisa untuk diandalkan untuk menjaga muatan tetap pada tempatnya. Ketika kendaraan bergerak, pergerakan vertikal disebabkan oleh gelombang di jalan akan mengurangi daya pengekangan karena pergesekan.
4. Diperlukan lebih banyak lagi daya untuk menghentikan satu muatan yang telah mulai bergerak dibandingkan daya mencegah pergerakan pertama kali. Efek benturan berulang-ulang (battering ram) meningkat dengan cepat dengan peningkatan jarak dimana muatan bergerak berhubungan dengan kendaraan. Oleh karena itu penting sekali muatan dikendalikan sedemikian rupa sehingga pergeseran muatan pada kendaraan dapat dicegah.
5. Prinsip dasar dimana Code Of Practice adalah menggabungkan kekuatan sistem pengendalian muatan harus cukup untuk menahan kekuatan angin tidak kurang dari total berat kedepan (load forward), agar mencegah muatan bergerak dalam pengereman sulit, dan separoh berat muatan kebelakang (load backward), dan kesamping (sideways),. Pergerakan vertikal mungkin terjadi namun seharusnya dapat diatasi jika kondisi diatas terjadi. Ini berlaku bagi semua kendaraan, tidak peduli ukuran, dari van kecil hingga kendaraan barang yang besar. Prinsip-prinsip ini didasarkan pada daya maksimum yang mungkin dialami selama penggunaan jalana biasa. Kekuatan angin lebih besar mungkin dihadapi jika kendaraan, misalnya, terlibat kecelakaan. Oleh karena itu, prinsip-prinsip ini harus dianggap sebagai persyaratan minimum.
III. TATA CARA PEMUATAN B3
1. Dalam Perundang-undangan di bidang jalan di negara-negara Eropa, Pengemudi memiliki tugas untuk mengamankan semua muatan kendaraan mereka dan untuk menghindari luka fisik dan kerusakan baik orang dan properti selama operasi transportasi. Pengangkutan barang-barang berbahaya, seperti barang mengandung racun, korosif, bahan peledak, atau bahan bahan mudah terbakar, menciptakan resiko tambahan yang timbul dari sifat barang- barang itu sendiri. Sangat penting bahwa pengemudi kendaraan yang mengangkut barang-barang berbahaya mengetahui bagaimana menyimpan dan mengamankan muatan ini dengan tepat, apakah barang-barang tersebut dibawa dengan tangki atau pengemasan (ini termasuk petikemas ukuran sedang dan pengemasan besar). Jika peti kemas bocor atau rusak, bahan-bahan mungkin keluar/hilang dan menciptakan bahaya bagi orang-orang disekitar, ditempat terdekat, dan/atau merusak lingkungan. Pelatihan bagi pengemudi kendaraan pengangkut barang-barang berbahaya diberikan oleh suatu Badan Nasional dibawah kontrol Departemen Transportasi.
2. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mempertahankan daftar semua barang-barang berbahaya dan memberikan masing-masing empat angka identifikasi, dan kemudian menempatkan mereka dalam salah satu dari sembilan kelompok menurut jenis bahaya yang akan mereka timbulkan jika mereka secara tak sengaja tumpah selama pengangkutan. Kelompok ini memiliki tanda-tanda peringatan, yang digunakan untuk menandai bungkus/pak dan kendaraan yang mengangkut barang-barang berbahaya dalam sistem taransportasi.
3. Pengepakan barang-barang berbahaya, seperti drum baja, drum plastik, kantung plastik, dan berbagaimacam kotak, dirancang dengan seksama dan dibuat untuk memastikan bahwa isi benar-benar aman selama perjalanan angkutan darat. Bagaimanapun, dengan pengecualian beberapa bungkus bahan – bahan radioaktif dan zat menular, mereka tidak dirancang untuk menghadapi terjadinya kecelakaan, seperti tabrakan dalam kecepatan tinggi, atau kelebihan panas (overheating) dalam kebakaran mobil.
Oleh karena itu penting sekali mengenai pengemasan yang aman sehingga tidak jatuh dari kendaraan, bahkan sekalipun kendaraan bertabrakan atau terjungkal. Ini yang terbaik yang bisa dicapai dengan membawanya dalam box, atau bodi terbuka atau
ditutup dengan gorden disamping. Jika tidak, kemasan harus diamankan dengan kain terpal, jaringan, tali muatan dll. Pemuatan yang kokoh juga diperlukan untuk mencegah pergesekan atau chafing ’melukai’ antara pak selama penagngkutan, yang bisa menyebabkan kerusakan atau kebocoran. Penting bahwa pak-pak diperiksa sebelum pemuatan dan yang menunjukkan tanda-tanda rusak atau bocor tidak dimuat.
4. Silinder gas sangat kuat, yang memungkinkan benda itu menehan tekanan gas dengan aman dibagian dalam, namun untuk alasan ini, silinder gas tersebut juga sangat berat. Yang terbaik mereka angkut tegak lurus di rak yang ada pada kendaraan, di tempat penyimpanan (crib) atau rangka yang bisa buka-tutup. Jika diangkut satu persatu, silinder gas tersebut harus diamankan dengan tali atau rantai guna mencegah pergerakan diruang muatan, yang bisa menyebabkan kerusakan pada silinder itu sendiri, atau terhadap barang-barang muatan lainnya. Katup peti kemas gas harus dilindungi dengan sambungan (fittings)seperti ring atau tutup. Kalau tidak, jika katup rusak, gas yang keluar dibawah tekanan mungkin menggerakkan peti kemas dengan kekuatan besar, peti kemas gas harus selalu diangkut dengan kendaraan yang terbuka dengan atmosfir sehingga kebocoran kecil bisa berhenti tanpa bahaya. Jika sejumlah kecil silinder diangkut dengan van tertutup, mesti ada ventilasi yang cukup dari ruang muatan. Gas beracun jangan pernah diangkut dengan ruang yang sama dengan pengemudi atau awak kendaraan. Petikemas LPG (Liquefied petrolium gas,seperti butane dan propane) harus diangkut tegak lurus, guna mencegah kegagalan pemakaian (malfunction) setiap peralatan yang lepas karena bersentuhan langsung dengan Liquefied gas.
5. Intermediate Bulk Container (IBC) adalah pengemasan portable fleksibel yang semi-rigid/ semi keras dan kekakuan lebih besar dengan kapasitas sampai 3 meter kubik dirancang untuk penanganan mekanis. IBC bisa mengangkut antara 0,5 hingga 2,5 ton bahan, baik cairan, butiran kecil, atau serbuk, dan mungkin dilengkapi dengan dasar jenis palet atau dengan tali untuk menangani dengan truk forklift. IBC harus dimuat denganaman di kendaraan, misalnya masing-masing IBC bisa diamankan dengan rantai, tali pengikat atau kelem. IBC harus diperiksa sebelum pemuatan, untuk memastikan benda tersebut dalam kondisi baik, dan tidak ada kebocoran yang terjadi, khususnya sekitar sambungan untuk mengisi dan mengeluarkannya.
Kemasan lebih besar terdiri dari bahan-bahan pengemasan bagian luar dan bagian dalam, berlawanan dengan bulk material. Pengemasan besar ini dirancang untuk penanganan mekanis dan memiliki kapasitas melebihi 3 meter kubik. Penggunannya terbatas pada bahan tertentu dan perlu dimuat dengan ketelitian yang sama dengan IBC.
6. Satu masalah khusus dengan pengangkutan barang-barang berbahaya adalah beberapa bahan bisa bereaksi bahaya dengan lainnya jika mereka secara tak sengaja bercampur. Misalnya, asam bisa bereaksi dengan garam logam untuk menghasilkan gas dengan kadar racun tinggi. Bungkus bahan yang tidak kompatibel, terbaik diangkut dengan kendaraan terpisah. Jika mereka diangkut dengan kendaraan yang sama, mereka harus dengan efektif dipisahkan dan diamankan sehingga bahan-bahan tadi tidak bercampur, bahkan dalam kondisi kecelakaan. Pengirim barang harus memberikan informasi kepada pengangkut tentang tidak kompatibelnya setiap barang-barang berbahaya yang
di kirimkannya, namun jika ragu, pengangkut harus mendapatkan pengetahuan tambahan dari ahli. Maka pengemudi harus memastikan mengerti cara pemisahan yang diharuskan dipertahankan selama perjalanan. Pada umumnya, jenis barang-barang berbahaya berikut jangan diangkut bersama-sama kecuali kalau bahan-bahan tersebut dapat dipisahkan secara efektif.

  • Asam dengan Sianida, Sulfida atau Klorit.
  • Oxidiser yang mudah terbakar
  • Mudah terbakar dengan gas beracun
  • Korosif dengan tekanan peti kemas gas

Pemisahan efektif bisa dicapai dengan cara-cara berikut.

  • Memuat bahan dalam ruang terpisah di kendaraan
  • Pengepakan masing-masing petikemas dengan kekuatan bahan cukup untuk memberikan perlindungan ekstra, dan untuk menahan setiap kebocoran dari peti kemas penyimpan bagian dalam.

Bahan makanan manusia dan makanan binatang tidak bisa diangkut bersama dengan bahan-bahan beracun atau yang mudah menular, dan beberapa barang-barang berbahaya lainnya seperti asbes, kecuali kalau bahan makanan berhasil dengan efektif dipisahkan dari barang-barang berbahaya. Tidak diperbolehkan mengangkut bahan makanan dalam kendaraan yang telah digunakan untuk barang-barang berbahaya ini, kecuali kalau kendaraannya telah dibersihkan secara menyeluruh.
7. Peti kemas barang (freight containers) dibuat berdasarkan standart internasional untuk pengiriman lewat transportasi multi-modal, yakni gabungan transportasi jalan darat, kereta api dan laut. Bersamaan dengan semua perlengkapan transportasi, peti kemas harus dimuat dengan aman untuk mencegah kerusakan pada pak/bungkus, dan kebocoran bahan-bahan berbahaya. Ini penting bagi transportasi laut, dimana peti kemas didalam kapal mungkin terkena kekuatan hebat karena aksi gelombang dalam waktu lama. Pemisahan bahan-bahan yang tidak kompatibel dalam peti kemas diatur dengan ketat dibawah Peraturan Barang-barang Berbahaya Maritim Internasional (IMDG Code). Pedoman lebih jauh tentang masalah ini diberikan pada Catatan Pedoman eksekutif Keselamatan HSG78 ” Barang-barang berbahaya dalam Unit-unit Transportasi Kargo-Pengepakan dan pengangkutan untuk transportasi laut”.
8. Tanki digunakan untuk membawa gas, zat cair, dan bubuk dalam jumlah besar. Titik-titik akses, yakni lubang palka (hatches) dan katup (valves), harus tertutup dengan aman selama pengangkutan. Semua lubang, termasuk peralatan pengurangan tekanan, dll, harus diperiksa keamanan dan kebocoran sebelum mengadakan perjalanan. Tanki bisa dengan kuat diikatkan ke kendaraan pengangkut atau trailer, atau mungkin dalam bentuk peti kemas tangki (tank container), dengan tanki di pasang di bagian dalam satu angka ISO untuk pengangkutan multi modal, dengan cara yang sama sebagai peti kemas muatan. Peti kemas muatan dan petikemas tanki harus di amankan dengan tepat ke kendaraan pengangkut.
9. Bahan peledak sensitif terhadap panas, dan mungkin juga sensitif terhadap goncangan. Oleh karena itu barang-barang muatan bahan peledak harus diamankan dengan baik untuk mencegah tergosok dan pergesekan, dan untuk mencegah tubrukan antara mereka selama pengangkutan. Barang-barang lain yang diangkut dalam ruang muatan, misalnya tas perkakas, alat pemadam api, atau perlengkapan berat lainya juga harus aman guna mencegah pengaruh barang yang mudah meledak. Untuk meminimalisir resiko kebakaran atau reaksi berbahaya, bahan peledak jangan diangkut dengan muatan barang – barang berbahaya, kecuali diizinkan di bawah Pengangkutan bahan-bahan peledak yang aman. Terlepas dari aspek keselamatan juga ada masalah sangat penting mengamankan bahan peledak dalam pengamanannya terhadap pencuri. Ini terbaik dicapai dengan menggunakan ruang muatan yang sama sekali tertutup, terjamin keamanannya dengan pintu yang bisa dikunci.
10. Semua barang- barang bersifat mudah meledak telah di kelompokkan oleh PBB memiliki tanda satu huruf, untuk menunjukkan Compabilitiy Group. Idealnya, barang-barang dalam kelompok berbeda jangan diangkut di muatan yang sama, karena resiko inisiasi antara mereka, yang bisa mendatangkan hasil berbahaya. Dalam prakteknya, beberapa kelompok diperbolehkan untuk diangkut bersama-sama, misalnya kelompok C dan D. Beberapa kelompok harus selalu diangkut secara terpisah, misalnya kelompok A dan L. Aturan untuk pemisahan harus dipelajari dengan rinci untuk masing-masing kasus. Biasanya pengirim barang atau operator kendaraan bertanggung jawab untuk memutuskan pemisahan, dan pengemudi untuk menjamin hal itu dilaksanakan dilapangan.
11. Paket bahan-bahan radioaktif harus terjaga sedemikian rupa untuk mempertahankan tingkat radiasi di permukaan luar pada level yang aman. Paket tersebut tidak bahaya selama pengangkutan selama pengemasan tetap utuh. Bagaimanapun, praktek terbaik selalu ditujukan untuk mengurangi setiap radiasi level serendah mungkin paket radioaktif, oleh karena itu harus dimuat di belakang ruang muatan, sejauh mungkin dari pengemudi. Paket tersebut bisa diangkut dengan muatan umum lainnya, namun biasanya tidak dengan bahan peledak.
12. Ada tiga set Peraturan berhubungan dengan pengangkutan barang-barang berbahaya di inggris, untuk barang-barang berbahaya secara umum, bahan-bahan peledak dan radio aktif. Peraturan di Inggris mewajibkan untuk mengisi form terhadap orang-orang yang secara langsung terlibat dalam operasi pengangkutan, yakni pengirim barang, operator kendaraan, pengemudi dan pembantu dan juga pihak lain yang terkait dengan pemuatan dan penyimpanan kendaraan, misalnya pengemudi truk forklift dan derek. Tugas –tugas ini harus dicatat dan dipahami dengan baik oleh individu-individu berkepentingan. Peraturan tersebut didukung oleh Dokumen yang diakui (dikeluarkan oleh health and Safety Executive), denganmemberikan petunjuk tentang cara yang lebih disukai dalam mengimplementasikan peraturan di lapangan. Sejumlah point dari dokumen-dokumen ini berhubungan dengan tata cara penyimpanan dan keamanan, namun dokumen itu sendiri harus di pelajari dan diikuti dengan rinci oleh mereka yang terlibat dalam pemindahan barang-barang berbahaya.
13. Satu masalah khusus tentang tanggung jawab muncul dari pengemudi yang tidak dilibatkan dalam pemuatan barang-barang berbahaya. Misalnya ketika pelaksanaan pemuatan kontainer muatan yang telah dimuat dan disegel untuk di pindahkan ke pelabuhan untuk pengiriman lewat laut. Pengemudi harus berpikir bahwa muatan di dalam peti kemas telah aman, kecuali kalau mereka mempunyai alasan yang bagus untuk meyakini sebaliknya, misalnya jika kebocoran zat cair dari bawah pintu, atau jika bunyi terdengar yang mengindikasikan pergeseran muatan di dalam. Pada kejadian seperti itu, pengemudi harus menghentikan perjalanan, dan mengambil tindakan untuk memeriksa bagian dalam peti kemas sebelum berjalan.
14. Kendaraan yang melakukan perjalanan internasional harus tunduk pada persyaratan IMDG Code untuk melintas laut dari dan ke luar negeri, dan pada ketentuan ADR untuk pergerakan antara sebagian besar negara- negara di Eropa. Pengepakan dan pemisahan muatan barang-barang berbahaya di peti kemas barang dan aturan yang sama berlaku untuk kendaraan dan trailer yang bergerak lewat laut berdasarkan IMDG Code. Untuk pergerakan ADR, standart yang sama pemuatan dan pengamanan muatan harus diberlakukan. Ketentuan ADR juga memiliki persyaratan pemisahan, tergantung pada kelompok barang-barang yang terlibat. Satu ketentuan penting adalah bahan peledak jangan secara umum diangkut dengan barang-barang berbahaya, terlepas dari gas dan radioaktif harus dibuat dalam paket yang disetujui PBB. Ini bisa diakui dengan tanda disamping yang nenunjukkan ”u diatas n dalam sebuah lingkaran”.
REFERENSI

  • Peraturan pengangkutan Barang-barang Berbahaya di jalan 1996 (SI 1996/2095) (Dikenal sebagai CDG Road) ISBN 0 11 062926 4
  • Peraturan pengangkutan Barang-barang Berbahaya ( Klarifikasi, Pengemasan dan pemberian label) dan Penggunaan Petikemas Bertekanan yang bisa diangkut 1996 (SI 1996/2092) (Dikenal sebagai CDGCPL 2) ISBN 0 11 062923 X
  • Peraturan Pengangkutan Barang-barang Berbahaya (Amandemen ) 1998 (SI 1998/2885) ISBN 0 11 079850 3
  • Peraturan Pengangkutan Barang-barang Berbahaya (Amandemen ) 1999 (SI 1999/303) ISBN 0 11 080470 8

NB : Peraturan Amandemen ini memperbaiki CDGRoad dan CDGCPL2 dan peraturan lain.

  • Peraturan Pengangkutan Barang-barang Berbahaya di Jalan (Pelatihan Pengemudi) 1996 (SI 1996/2094) (Dikenal sebagai DTR) ISBN 0 11 062928 0
  • Peraturan Pengangkutan Barang-barang Berbahaya di Jalan (Pnasehat Keselamatan) 1999 (SI 1999/257) (Dikenal sebagai TDGSA) ISBN 0 11 080434 1
  • NB: TDGSA Peraturan juga mengamandemen CDG Road.
  • Peraturan Bahan-Bahan Kimia ( informasi bahaya dan pengemasan untuk pasokan) 1994 (SI 1994/3247) (Dikenal sebagai CHIP2) ISBN 0 11 043877 9

Chemcare Asia bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (DepHubDat), juga berperan serta dalam Pembinaan Usaha Angkutan Jalan Pengangkutan Bahan Berbahaya dan Beracun tahun 2006 yang diadakan di Shangri-la Hotel Surabaya pada tanggal 15 Agustus 2006.

Pembinaan yang juga diselenggarakan atas kerjasama dengan Assosiasi Pengusaha Tranportasi B3 (APT-B3) ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan umum dan peraturan-peraturan terkait dengan pengangkutan barang yang tergolong sebagai Dangerous Goods / B3.

Berikut beberapa dokumentasi dari Pembinaan tersebut:

Dimas dan Dirjen Dephubdat Mr Iskandar

Selasa, 25 Mei 2010

Istilah pada Permesinan Kapal


Quantcast


    1. Kamar Mesin (Engine Room), suatu ruangan khusus dikapal yang didalamnya dipasang mesin-mesin yang dibutuhkan untuk operasi kapal (menjalankan kapal/berlayar) serta muatannya (muat dan bongkar), termasuk untuk penunjang kehidupan awak kapal dan orang-orang lain diatas kapal.

    1. Ruang Kontrol Mesin (Engine Control Room), salah satu ruangan didalam kamar mesin dimana semua alat-alat kontrol mesin-mesin yang beroperasi dipasang, termasuk sistem kontrol energi listrik, agar pengawasan terhadap mesin-mesin lebih efektif dan efisien.

    1. Mesin Induk (Main Propulsion Engine), suatu instalasi mesin yang terdiri dari berbagai unit/sistem pendukung dan berfungsi untuk menghasilkan daya dorong terhadap kapal, sehingga kapal dapat berjalan maju atau mundur.

    1. Mesin-mesin Bantu (Auxiliary Engines), unit-unit dan instalasi-instalasi permesinan yang dibutuhkan untuk membantu pengoperasian kapal, termasuk untuk mesin induk, operasi muatan, pengemudian, navigasi dll., termasuk, tetapi tidak terbatas pada mesin-mesin dibawah ini.

      1. Mesin Generator (Generator Engine), suatu instalasi mesin / unit penggerak generator atau pembangkit tenaga listrik, merupakan salah satu mesin bantu yang paling penting dikapal untuk menghasilkan tenaga / energi listrik. Jenis mesin ini biasanya mesin Diesel, kecuali dikapal yang menggunakan uap sebagai energi panasnya, mesin ini digerakkan dengan turbin uap.

      1. Generator, bagian yang menjadi satu dengan mesin generator yang mampu membangkitkan energi atau arus listrik yang dibutuhkan untuk operasi kapal seperti menjalankan motor-motor listrik untuk mesin kemudi, pompa, kompresor udara, dll., serta untuk penerangan, pemanas, dll.,

      1. Pompa-pompa (Pumps), alat untuk memindahkan zat cair seperti air tawar, air laut, bahan bakar dan lain-lain, yang biasanya dilengkapi dengan sistem perpipaan, termasuk katup isap, katup tekan dan katup-katup lain, saringan, tangki-tangki, alat-alat pengaman dll. Jenis-jenis pompa a.l.:
        1. Pompa Pendingin Air Tawar (Fresh Water Cooling Pump), untuk memindahkan sekaligus men-sirkulasikan air tawar melalui berbagai sistem pipa-pipa, pendingin (cooler), tangki ekspansi, berbagai katup, saringan dan lain-lain, berfungsi untuk mendinginkan blok silinder/badan mesin penggerak akibat terjadinya pembakaran didalam silinder mesin.
        2. Pompa Pendingin Air Laut (Sea Water Cooling Pump), yang mengisap air laut diluar kapal dan mensirkulasikannya untuk mendinginkan air tawar, minyak lumas dan lain-lain agar temperaturnya tetap pada temperatur yang dikehendaki. Setelah digunakan, air laut ini kembali dibuang ke laut.
        3. Pompa Servis Umum (General Service Pump), unit pemindah air laut yang mempunyai fungsi ganda, artinya bisa digunakan untuk berbagai keperluan seperti pendingin air tawar, minyak lumas, juga untuk mengalirkan air laut untuk pemadaman kebakaran, dan lain-lain.
        4. Pompa Minyak Lumas (Lube Oil Pump), unit pemindah minyak lumas yang dibutuhkan untuk melumasi bagian-bagian mesin yang saling bergesekan, sekaligus menyerap panas yang ditimbulkan akibat gesekan tersebut. Minyak lumas ini disirkulasikan melalui unit pendingin agar temperatur tidak melebihi ketentuan.
        5. Pompa Bahan Bakar (Fuel Oil Pump), terdiri dari berbagai unit, misalnya pompa transfer untuk memindahkan bahan bakar dari satu tangki ke tangki lain, atau pompa booster untuk mengalirkan bahan bakar ke unit-unit separator, dan/atau ke mesin-mesin dimana bahan bakar ini akan dibakar didalam silinder.
        6. Pompa Ballast (Ballast pump), pompa yang digunakan untuk mengisi dan mengosongkan air laut ke dan dari tangki-tangki balas di kapal. Tangki-tangki ini dimaksudkan untuk menyeimbangkan kapal agar tegak dan tidak miring, atau untuk memperbaiki stabilitas kapal agar nilai GM-nya tetap positif, terutama sewaktu kapal dalam pelayaran tanpa muatan.
        7. Pompa Got (Bilge Pump), salah satu pompa yang fungsinya untuk membuang air berminyak (oily water) yang ada di got (bilge) kamar mesin. Pompa ini harus dilengkapi unit separator air berminyak (oily water separator), agar cairan yang dibuang kelaut mengandung minyak tidak lebih dari 15 ppm.
        8. Pompa Sanitair (sanitary pump), baik untuk air tawar maupun air laut, yaitu pompa untuk menyalurkan air tawar maupun air laut ke sistem sanitair kapal, yaitu ke kamar-kamar mandi dan WC.

      1. Kompresor Udara (Air Compressor), unit yang berfungsi menyediakan udara dengan tekanan tertentu, biasanya antara 20 – 30 bar) untuk berbagai kebutuhan, terutama untuk start mesin induk.

      1. Botol Udara (air bottle), unit penyimpan udara bertekanan tinggi

      1. Mesin Pendingin (Refrigerator), suatu instalasi permesinan yang terdiri dari kompresor, pendingin media pendingin, kondensor, katup ekspansi, evaporator dan lainlain, yang ditujukan untuk mendinginkan satu ruangan atau lebih ruangan untuk menyimpan bahan makanan diatas kapal.

      1. Mesin Tata Udara, suatu instalasi permesinan seperti halnya mesin pendingin, tetapi tujuannya mendinginkan ruangan-ruangan seperti salon, kabin-kabin awak kapal, dll., agar suhunya rendah dan nyaman

      1. Pemindah Panas (Heat Exchanger), terdiri dari:

        1. Pendingin (Cooler) untuk Udara, Air Tawar, Minyak Lumas, dll., yaitu unit yang berfungsi menurunkan temperatur suatu zat yang menjadi akibat operasi mesin, agar temperaturnya konstan dan tidak melebihi ketentuan. Di unit ini selalu ada zat yang akan didinginkan dan zat atau media pendingin yang biasanya terdiri dari air laut.
        2. Pemanas (Heater) untuk Bahan Bakar, Minyak Lumas, Air Tawar, dll., yaitu peralatan untuk memanaskan suatu zat, misalnya bahan bakar agar kekentalannya turun, atauk memanaskan ruangan dimusin dingin, dll.
        3. Kondensor (Condenser), yang pada dasarnya berfungsi untuk merubah bentuk zat dari uap atau gas menjadi bentuk cair. Unit ini biasanya terdapat pada turbin uap dan mesin pendingin.

      1. Ketel Uap (Steam Boiler), instalasi yang berfungsi untuk merubah air (tawar) menjadi uap yang mem[unyai tekanan lebih dari 1 bar. Uap ini digunakan untuk berbagai kebutuhan seperti menjalankan mesin atau turbin uap, media pemanas berbagai zat atau ruangan-ruangan akomodasi diwaktu musin dingin atau didaerah dingin. Bahkan sering digunakan didapur untuk keperluan berbagai alat pemanas makanan / minuman.
      2. Ketel Gas Buang (Exhaust Gas Boiler), yang terdapat pada kapal-kapal yang menggunakan mesin Diesel sebagai mesin induknya. Sewaktu mesin induk jalan, untuk menghemat bahan bakar, maka pemanasan air untuk dijadikan uap dilakukan dengan memanfaatkan panas gas buang mesin induk yang tidak terpakai lagi.

    1. Mesin-mesin Dek (Deck Machineries), unit-unit atau instalasi permesinan yang dibutuhkan untuk operasi kapal, termasuk sewaktu berlayar dilaut, maupun selama operasi muatan di pelabuhan. Unit-unit ini dioperasikan oleh awak kapal bagian dek, namun perawatan dan perbaikannya dibawah tanggung jawab awak kapal mesin.
      1. Mesin Kemudi (Steering Gear), instalasi penggerak daun kemudi untuk merubah arah / haluan kapal. Unit mesinnya terletak diburitan, diatas batang kemudi, namun dapat dioperasikan dari anjungan melalui unit telemotor.
      2. Mesin Jangkar (Windlass), unit mesin yang berada dihaluan kapal, untuk menurunkan dan menaikkan jangkar sewaktu berlabuh diluar pelabuhan.
      3. Mesin Kapstan (Penarik tali tambat), unit yang dibutuhkan untuk menggulung dan/atau mengulur tali tambat, sewaktu kapal akan sandar atau lepas dari dermaga.
      4. Mesin Pengangkat Muatan (Crane), unit-unit mesin untuk mengangkat muatan keatas kapal dan memasukkannya kedalam palka (ruang muat kapal) atau menaikkan muatan jika akan dibongkar ke dermaga.

    1. Pembangkit Air Tawar (Fresh Water Generator), suatu unit pembangkit air tawar, atau merubah air laut menjadi air tawar dengan cara menguapkan air laut kemudian diembunkan sehingga menjadi air tawar.

    1. Pemisah Zat Cair (Separator), terdiri dari:
      1. Pemisah Bahan Bakar (Fuel Oil Separator), suatu unit permesinan yang gunanya untuk memisahkan bahan bakar dengan zat-zat lain, terutama air dan endapan-endapan yang terkandung didalam bahan bakar sehingga bahan bakar yang akan disuplai ke mesin tetap murni dan bersih.
      2. Pemisah Minyak Pelumas (Lube Oil separator), unit pemisah minyak lumas, biasanya hanya untuk minyak lumas mesin induk, agar terpisah dari air dan kotoran-kotoran lain, sehingga kualitas minyak lumas tetap terjaga.
      3. Pemurni Bahan Bakar (Purifier), hampir sama dengan separator bahan bakar, tetapi disini fungsinya untuk memisahkan bahan bakar dengan air dan zat-zat lain yang tidak diinginkan.
      4. Penjernih (Clarifier) untuk bahan bakar, yang fungsinya hampir sama dengan separator, hanya disini bahan bakar akan dijernihkan dan dipisahkan dari endapan-endapan atau lumpur-lumpur yang belum dapat dipisahkan oleh purifier. Biasanya unit ini dipasang seri dengan purifier untuk menghasilkan bahan bakar yang benar-benar murni dan jernih.

    1. Separator Air Berminyak (Oily Water Separator), untuk memisahkan air got kamar mesin dari kandungan minyak akibat kebocoran minyak yang jatuh ke got kamar mesin. Sesuai peraturan MARPOL, air yang dibuang ke laut tidak boleh mengandung minyak lebih dari 15 ppm.

    1. Pembakar (Incinerator), suatu unit yang digunakan untuk membakar sampah-sampah dan minyak-minyak kotor yang tidak boleh dibuang ke laut sesuai peraturan yang tercantum didalam MARPOL.
    2. Instalasi Pembuang Kotoran (Sewage Plant), digunakan untuk menampung dan kemudian membuang ke laut, kotoran-kotoran manusia setelah diberi bahan penetral.
    3. Main Switch Board (Papan Penghubung Induk), suatu unit sistem listrik kapal yang biasanya dipasang di ruang kontrol, dimana arus listrik dari setiap generator dikontrol dan didistribusikan keseluruh bagian kapal yang perlu melalui papan-papan distribusi.
    4. Distribution Board (Papan Distribusi), bagian sistem distribusi dari main switchboard yang ditempatkan diberbagai lokasi untuk memudahkan kontrol pemakaian arus listrik. Dari sini arus listrik didistribusikan lagi ke unit-unit yang memerlukan melalui kotak-kotak distributor.
    5. Distribution Box (Kotak Distribusi), bagian dari papan distribusi, biasanya dilengkapi dengan switch-switch untuk starter jika arus listriknya digunakan untuk menjalankan motor listrik.

    1. Motor Listrik (Electric Motor), suatu unit penggerak dengan energi listrik untuk menggerakkan alat-alat tertentu seperti pompa, kompresor, separator dan lain-lain.

Mesin-mesin Darurat (Emergency Engines)

  1. Generator Darurat (Emergency Generator), yang digunakan jika tiba-tiba terjadi “black-out) akibat tidak berfungsinya generator. Generator ini bekerja secara otomatis atau manual atau dapat juga digantikan dengan sistem baterei (accumulator) yang bekerja secara otomatis. Generator darurat dapat distart dengan tangan atau dengan baterei.
  2. Kompresor Udara Darurat (Emergency Air Compressor), yang akan difungsikan jika kompresor udara rusak dan tidak dapat difungsikan karena tidak ada arus listrik yang menggerakkan motornya. Kompresor ini dijalankan dengan mesin tersendiri dan dapat distart dengan tangan

Galangan Kapal Minati Tenaga Kerja Eks Jepang

SURABAYA (Suara Karya) Industri galangan kapal nasiona) meminati tenaga kerja eks program magang dari Jepang. Selain berpengalaman dan profesional, tenaga kerja didikan perusahan-peru sahaan di Jepang lebih disiplin. Apalagi permesinan di industri galangan kapal nasional mayoritas merupakan buatan Jepang.

Senior Manager Utilitas PT Dok dan Perkapalan Surabaya (DPS) Endy Muswarianto mengatakan, tenaga kerja eks program magang di Jepang selama ini banyak ditampung perusahaan-perusahaan Jepang di Indonesia "Kami memilih eks Jepang karena mayoritas mesin kapal berasal dari negara ini," katanya di Surabaya, kemarin, di sela acara seleksi tenaga kerja magang ke Jepang di Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker Pemprov Jatim.Menurut dia, industri galangan kapal nasional banyak mendapat penawaran mesin kapal dari China. Tetapi, meski harga yang ditawarkan lebih rendah, pihak pemesan kapal tetap lebih memprioritaskan mesin kapal dari Jepang.

Terkait ini pula. Pemprov Jatim banyak mengirim tenaga kerja untuk magang di Jepang. "Saat ini kami sedang menyeleksi 420 pendaftar, mereka harus orang-orang pilihan karena sekaligus akan menjadi duta bangsa juga," ujar Kabid Pelatihan dan Perekrutan Disnaker Jatim I Made Wardana Upaya ini merupakan salah satu bagian dari program untuk mengatasi pengangguran di Jatim yang masih mencapai 1,033 juta orang. "Kami sebetulnya berharap para alumni magang bisa mandiri atau membuat usaha sendiri dan bisa merekrut tenaga kerja baru," ujarnya.Memang kenyataan di lapangan, menurut alumni program magang ke Jepang periode 1999-2002, Ramelan, sebagian besar tenaga kerja eks Jepang malah jadi incaran perusahaan asal Jepang yang ada di indonesia, "Mayoritas memang kesulitan bila hendak usaha sendiri. Ini karena hanya memiliki keahlian di bidang teknis serta lemah dalam hal manajerial dan penguasaan pasar," ujar sosok yang juga menjadi subkontraktor untuk DPS ini.

Ramelan, yang juga Dirut PT Murai Karya Gumilang, menjelaskan, untuk menjadikan tenaga eks Jepang sebagai pengusaha, rencananya akan dibentuk forum komunikasi tenaga kerja eks Jepang. Dari perkumpulan yang sudah terbentuk di 10 kabupaten/kota, Ramelan, yang juga Ketua Asosiasi Lembaga Pelatihan Kerja Pema-gangan Jatim ini, berencana akan memperluas jangkauan di 38 kabupaten/kota Sebelum krisis keuangan global, Indonesia mengirim 200 orang untuk magang kerja di Jepang setiap bulanmya Namun, saat ini hanya 60 hingga 80 orang setiap bulannya (Andin)

Orang-orang yang super kaya tentunya juga punya "mainan" super mahal juga, dan diantaranya adalah kapal pesiar pribadi super mewah. Wah kok super semua? Salam super! Hahaha.

Siapa saja yang memiliki kapal pesiar ini? Nama orangnya saya tidak sebutkan, hanya inisial saja. Malas saya kalau mereka atau anak buahnya nyamperin laman saya. Hahaha, bisa berabe. Apa profesi mereka dan bagaimana mereka bisa kaya? Pemilik kapal pesiar mewah ini adaalh profesional di bidang teknologi informatika, ada yang raja minyak, ada pula yang pemilik saham perusahaan minyak. Ternyata minyak dan TI bisa bikin orang jadi kaya raya ya? Tak apalah, yang penting bukan hanya sekedar kaya karena warisan.

Berapa harga kapal pesiar pribadi super mewah ini? Berikut saya ingin berbagi berbagai foto dan harga kapal pesiar super mewah...


Orang-orang yang super kaya tentunya juga punya "mainan" super mahal juga, dan diantaranya adalah kapal pesiar pribadi super mewah. Wah kok super semua? Salam super! Hahaha.

Siapa saja yang memiliki kapal pesiar ini? Nama orangnya saya tidak sebutkan, hanya inisial saja. Malas saya kalau mereka atau anak buahnya nyamperin laman saya. Hahaha, bisa berabe. Apa profesi mereka dan bagaimana mereka bisa kaya? Pemilik kapal pesiar mewah ini adaalh profesional di bidang teknologi informatika, ada yang raja minyak, ada pula yang pemilik saham perusahaan minyak. Ternyata minyak dan TI bisa bikin orang jadi kaya raya ya? Tak apalah, yang penting bukan hanya sekedar kaya karena warisan.

Berapa harga kapal pesiar pribadi super mewah ini? Berikut saya ingin berbagi berbagai foto dan harga kapal pesiar super mewah.
Pergerakan ekonomi dunia pada bidang export import, hingga saat ini secara bentuk transportasi perdagangan masih di dominasi oleh transportasi laut yaitu melalui kapal. Pada kesempatan ini, akan dibahas tentang masalah “kapal”.
Pengertian dari kapal adalah sebagai berikut,
Kapal Laut :
Secara umum merupakan seluruh sarana apung diatas air yang berfungsi sebagai sarana transportasi orang dan barang dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
Sedangkan menurut UU.no.21 tahun 1992 “ kapal laut “ adalah :
Kendaraan air dengan bentuk jenis apapun yang digerakkan dengan tenaga mekanik, tenaga angin atau ditunda, termasuk kendaraan yang berdaya dukung dinamis, kendaraan dibawah permukaan air, serta alat apung dan bangunan terapung yang tidak berpindah – pindah.

Berbicara tentang kapal laut kita akan menemukan banyak sekali macam dan jenisnya. Banyaknya jenis kapal laut hampir sama banyaknya dengan jenis kendaraan darat.Bila dilihat secara specific, maka kapal mempunyai bermacam jenis dan bentuk. Jenis – jenis kapal dapat dikelompokan menurut pembagiannya masing – masing yaitu :

1.Menurut Jenis bahan bangunan kapal :
a.Kapal Kayu.
b.Kapal Baja.
c.Fibre-glass.
d.Ferro-cement,dsb.

2.Menurut Jenis tenaga penggerak :
a.Kapal Dayung.
b.Kapal Layar.
c.Kapal Motor.
d.Kapal Mesin Uap,dsb.

3.Menurut Jenis kunjungan :
a.Kapal Kunjungan Niaga.
b.Kapal Kunjungan Non Niaga.

4.Menurut Jenis route pelayaran :
a.Kapal Pelayaran Pantai.
b.Kapal Pelayaran Interensuler.
c.Kapal Pelayaran Samudera.

5.Menurut Jenis tarif pelabuhan :
a.Kapal Tarif Dalam Negeri.
b.Kapal Tarif Luar Negeri.

6.Menurut Jenis muatan :
a.Kapal Muatan General Cargo.
b.Kapal Muatan Container.
c.Kapal Muatan Bulk Carier.
d.Kapal RO-RO.
e.Kapal Penumpang,dsb.

7.Menurut jenis Kegiatan :
a.Kapal Dagang.
b.Kapal Perang.
c.Kapal Kerja.
d.Kapal Rekreasi,dsb.

8.Menurut Jenis Kapal Perang :
a.Kapal Induk.
b.Kapal Destroyer.
c.Kapal Penyapu Ranjau.
d.Kapal Sub marine,dsb.

9.Menurut Jenis Kapal Kerja :
a.Kapal Keruk.
b.Kapal Survey.
c.Kapal Penangkap Ikan,dsb.

10.Menurut Jenis Kapal Rekreasi :
a.Kapal Pesiar.
b.Kapal Yacht.

1. Tank cleaning di kapal tanker
2. Fumigasi di ruangan – ruangan kapal
3. Memuat barang berbahaya di kapal

Tank cleaning di kapal tanker :

Tank Cleaning dilakukan dengan

menggunakan air panas atau air laut dengan menggunakan alat disebut Butterworth Machine dan dibilas dengan air tawar. Pelaksanaan di laut lepas dgn persyaratan :

Kapal dalam pelayaran:

* Dilakukan pada jarak lebih dari 50 mil dari daratan terdekat
* Limbah buangan tidak boleh lebih dari 60 ltr/mil
* Jumlah minyak yang buang dalam pelayaran tidak boleh melebihi 1/15.000 jumlah cargo DWT.
* Drop valve semua dibuka serta katup – katup dan cerat unk drying tangki dan pipa – pipa
* Filter – filter di pumproom dibersihkan
* Mooping
* Kegiatan dicatat di deck logbook dan oil record book.

Gas freeing diperlukan pada saat :

* sebelum memuat, sehabis bongkar untuk tank cleaning
* persiapan masuk dock, sehabis memuat muatam cairberbahaya, memasuki ruang tertutup, pengecekan atau survey.

Fumigasi di ruangan kapal

* Crew kapal dievakuasi
* Mesin dimatikan (blower dimatikan)
* Generator dimatikan
* Kemudian kapal / ruangan kapal ditutup dan obat fumigasi disebar ditunggu ± 10 jam

Memuat barang berbahaya :

* mengetahui sifat fisika dan sifat kimia dari jenis muatan berbahaya dan resiko yang mungkin terjadi dalam pengangkutannya di kapal
* memberikan label, tanda berbahay sesui dengan kelasnya
* penempatannya harus terpisah antara satu dengan yang lainnya

Cara membersihkan tangki untuk muatan minyak kelapa sawit.

* Tangki dibersihkan menggunakan butter worth machine dengan tekanan air ± 12 kg / cm2.
* Sebelumnya air diheating terlebih dulu (± 82°C) baru disemprotkan.
* Cyclus butter worth diulang hingga 4 kali dengan setingan untuk seluruh permukaan tangki.
* Pompa air laut yang tersisa di tanki ke slop tank.
* Bersihkan menggunakan air tawar dengan disemprotkan menggunakan butter worth machine, tanpa harus diheating(2 s/d 3 cycle).
* Pompa air tawar yang tersisa di tangki ke slop tank.
* Lakukan gas freeing, cek kadar O2, combustible gas dan toxic gas.
* Cek dinding tangki dan bersihkan dengan menggunakan solvent.
* Keringkan dan tangki siap untuk dimuati.

Tighnest Test Certifikate : adalah sertifikat untuk kekedapan tangki terhadap udara dan cairan. Dapat dilakukan dengan dua metoda, yaitu :

Udara bertekanan (± 4 psi)

Air, hingga mencapai lubang udara.

Untuk muatan palm oil pipa heating coil harus terpasang dengan tujuan :

untuk memanaskan muatan sebelum dibongkar sehingga pompa tidak berat memompa palm oil. Pipa heating coil tidak dipakai / muatan tidak di heating apabila pelabuhan bongkar dekat dan berada di daerah tropik. Dengan pemanasan muatan maka palm oil tidak membeku terutama di daerah winter.

Latihan Soal:

Suatu tangki berkapasitas 1200 m3 akan dimuati minyak kelapa sawit dari port klang tujuan Amsterdam pada bulan Desember. Suhu saat muat 35°C, Bj = 0,51 dan suhu bongkar nantinya diminta 55°C, sehingga selama 15 gari pelayanan harus dipanaskan dengan pemanasan 0,1% setiap 1°C (tinggi tangki 10 meter).

Hitung ullage pada saat muat, agar dapat memuat palm oil sebanyak-banyaknya.

Jawab :

Terjadi kenaikan suhu = 55°-38° = 17°C

Kapasitas tangki = 1200 m3

Kapasitas tangki sebelum dipanaskan 17°C = 0,1% ´ 17 ´ 1200 m3 = 20,4 m3

Volume innage = 1200 – 20,4 = 1179,6 m3

Jarak innage = = 9,53 m

Jarak ullage pada saat muat

= 10 – 9,53 m = 0,17 m

Cara melakukan tank cleaning di kapal tanker yang akan memuat avtur :

· Tight test, dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu:

1. Test kekedapan dengan memakai air laut ( water tight test ) . tanki diisi air laut hingga penuh dan mencapai pipa udara, lalu diperiksa apakah terdapat bagian bagian tanki yang bocor. Cara ini paling murah, tetapi memakan waktu lama.
2. Test kekedapan yang memakai tekanan udara melalui pipa udara dimasukan tekanan udara 4 psi, dan pada pengisian udara dihentikan, lalu ditunggu beberapa saat apakhah penunjukan manometer turun, jika turun berarti ada kebocoran, jika tetap berarti tanki kedap.

·Tiap tanki dibersihkan dengan menggunakan air laut atau air panas dengan menggunakan alat yang disebut “ Butterworth “.

·Untuk selanjutnya dibilas dengan menggunakan air tawar.

·Kemudian dilakukan pengeringan ( Drying ), free gas dan mopping dan setelah selesai kapal siap muat

Cara melakukan free gas :

1.Tanki dikeringkan dari muatan minyak, semua kran hisap (suction valve) didalam cargo tank harus ditutup dan pipa cargo dialiri air laut dengan kecepatan sedang.

2.stern lines harus ikut dibilas.

3.Air bilasan yang berminyak harus ditampung di sludge tank jangan dibuang dilaut.

4.setelah saluran pipa minyak, semua suction valve didalam tanki harus ditutup rapat.

5.Membersihkan pipa heating coil dengan dorongan uap.

6.Kemudian gasenjector dioperasikan pada setiap cargo tank secara bergantian masing masing selama ± 2 jam tergantung besar kecilnya cargo tank, selama ityu tutup tanki tidak dibuka.

7.Setelah itu kandungan gas didalam tanki diukur dengan explosimeter , bila sudah pada atau dibawah batas aman maka tutup tanki dapat dibuka .

8.Setelah itu dipasang blower / kipas angin pada setiap tanki untuk memasukan udara ± 2 jam.

9.Bila kandungan gas tanki sudah pada batas aman bagi orang / perkerja masuk tanki diberiakn, gas free certificate bagi tanki yang bersangkutan.

Guna document Dry Certificate:

Merupakan tanda / surat pengesahan bahwa tanki benar benar telah kering.

Gunanya document Tightness Cetificate :

Merupakan tanda / surat bukti pengesahan bahwa tanki benar benar kedap.

Cara mengukur API Gravity ( American Pretroleum Indrustry ) adalah :

API Gravity = 141,5 – 131,5 BJ = SG (specific grafity)

BJ

Cara mengambil sampling minyak didalam tanki yaitu:

Buka manhole / hacth cover tanki, kemudian ditimba dengan, menggunakan sample cans dan masukan kedalam botol sample.

Cara menghitung ullage muatan minyak adalah :

Perhitungan volume muatan cair dalam tangki dilakukan dengan mengukur “ullage” untuk mendapatkan “innage” Volume innage x SG (berat jenis) = berat minyak

Rumus

: volume ( dalam m³ ) x BJ = berat (dalam metric ton)

: Volume ( dalam cft ) : SF = berat ( dalam long ton )

: 1 long ton = 1016 kg = 2240 lbs.

Ullage :Jarak tegak dari puncak tangki ke permukaan minyak / muatan cair.

Innage :Jarak tegak dari dasar tangki permukaan minyak/ muatan cair.

Guna”NOTICE OF READINISS (NOR) pada kapal Tanker adalah : “sebagai bukti outentik/certificate yang diserahkan Nahkoda kepada agent, pada saat kapal tiba di pelabuhan, yang menyatakan bahwa kapal siap untuk kegiatan bongkar muat”

Guna“TANKER TIME SHEET” adalah untuk menentukan lamanya setelah dikeluarkanya Notice of readiness.

Pompa stripper di gunakan apabila pembakaran minyak didalam tengki tinggal sedikit atau hampir habis dan biasanya digunakan untuk stripping.

Cara menghitung dan merencanakan tingginya ullage dalam pemuatan minyak kelapa sawit:

Karena dalam pemuatan minyak kelapa sawit dilakukan pada temperatur kurang lebih 10ºC dengan SG = 0,8965 maka harus diperhitungkan pemuatannya setiap kenaikan temperature 1ºC.

Diatur ullage tanki yang besarnyakurang lebih 1,5 % volume tanki mengingat pemuaian kelapa sawit bila dipanaskan.

Pemuatan latex didalam tanki tidak memerlukan ullage karena :

Dengan adanya ullage akan membuat latex berjamur / bulukan .

Latex tidak boleh dipanaskan jadi tidak ada pemuaian.

Latihan Soal:

Sebuah tangki mempunyai luas permukaan 75 m² sedang diisi minyak memakai pipa dengan Ø (diameter) 200 mm. ullage sekarang 1,6 m dan akan diisi hingga mencapai ullage = 0,8 m.

Hitung : waktu yang diperlukan jika kecepatan mengalir minyak dalam pipa = 1,75 m/dtk.

Jawab :

Untuk mencapai ullage 0,8 masih diperlukan pengisian minyak setinggi:

1,6 m – 0,8 = 0,8 m.

Volume minyak yangmasih harus diisikan :

0,8 m X 75 m² = 60 m³.

Luas penampang pipa = πR²

Ø pipa=200 mm ;R pipa = ½ X200 mm = 100 m =0,1 m

luas penampang :

22X0,1X0,1=0,031 m²

volume minyak dalam pipa perdetik

0,031 X 1,75 = 0,055 m³

jadi waktu yang diperlukan:

60 m³ : 0,055= 18 menit11 detik

Sebuah tangki ;V = 3000 cbm

dengan tinggi = 10 meter

Tangki tersebut akan diisi minyak Bj = 0,92

sebanyak = 2600 ton didalam pemuatan tersebut digunakan slang / hose Ø 20 cm dengan kecepatan mengalir minyak 2 meter / detik.

Hitung :

a) ullage

b) waktu yang diperlukan untuk memuat

Jawab :

Volume minyak =B =2600 = 2.826 cbm

Bj0,92

Volume tangki=3.000 cbm

Volume ullage=174 cbm

tinggi ullage = 174X 10 meter=0,58 meter

3000

Ø 20 cm berarti R= 10 cm = 1/10 m

Luas penampang hose/slang=

π R²= 22 X 1 X 1 =22

71010700

volume minyak dalam slang perdetik =22 X 2meter

700

=44 cbm/detik

700

waktu yg diperlukan :

44= 2826×700 = 44.959detik

70044

= 44.959 = 12,5 Jam

3600

img

Penjelaskan secara singkat bagaimana prosedur – prosedur

1. Tank cleaning di kapal tanker
2. Fumigasi di ruangan – ruangan kapal
3. Memuat barang berbahaya di kapal

Tank cleaning di kapal tanker :

Tank Cleaning dilakukan dengan menggunakan air panas atau air laut dengan menggunakan alat disebut Butterworth Machine dan dibilas dengan air tawar. Pelaksanaan di laut lepas dgn persyaratan :

Kapal dalam pelayaran:

* Dilakukan pada jarak lebih dari 50 mil dari daratan terdekat
* Limbah buangan tidak boleh lebih dari 60 ltr/mil
* Jumlah minyak yang buang dalam pelayaran tidak boleh melebihi 1/15.000 jumlah cargo DWT.
* Drop valve semua dibuka serta katup – katup dan cerat unk drying tangki dan pipa – pipa
* Filter – filter di pumproom dibersihkan
* Mooping
* Kegiatan dicatat di deck logbook dan oil record book.

Gas freeing diperlukan pada saat :

* sebelum memuat, sehabis bongkar untuk tank cleaning
* persiapan masuk dock, sehabis memuat muatam cairberbahaya, memasuki ruang tertutup, pengecekan atau survey.

Fumigasi di ruangan kapal

* Crew kapal dievakuasi
* Mesin dimatikan (blower dimatikan)
* Generator dimatikan
* Kemudian kapal / ruangan kapal ditutup dan obat fumigasi disebar ditunggu ± 10 jam

Memuat barang berbahaya :

* mengetahui sifat fisika dan sifat kimia dari jenis muatan berbahaya dan resiko yang mungkin terjadi dalam pengangkutannya di kapal
* memberikan label, tanda berbahay sesui dengan kelasnya
* penempatannya harus terpisah antara satu dengan yang lainnya

Cara membersihkan tangki untuk muatan minyak kelapa sawit.

* Tangki dibersihkan menggunakan butter worth machine dengan tekanan air ± 12 kg / cm2.
* Sebelumnya air diheating terlebih dulu (± 82°C) baru disemprotkan.
* Cyclus butter worth diulang hingga 4 kali dengan setingan untuk seluruh permukaan tangki.
* Pompa air laut yang tersisa di tanki ke slop tank.
* Bersihkan menggunakan air tawar dengan disemprotkan menggunakan butter worth machine, tanpa harus diheating(2 s/d 3 cycle).
* Pompa air tawar yang tersisa di tangki ke slop tank.
* Lakukan gas freeing, cek kadar O2, combustible gas dan toxic gas.
* Cek dinding tangki dan bersihkan dengan menggunakan solvent.
* Keringkan dan tangki siap untuk dimuati.

Tighnest Test Certifikate : adalah sertifikat untuk kekedapan tangki terhadap udara dan cairan. Dapat dilakukan dengan dua metoda, yaitu :

Udara bertekanan (± 4 psi)

Air, hingga mencapai lubang udara.

Untuk muatan palm oil pipa heating coil harus terpasang dengan tujuan :

untuk memanaskan muatan sebelum dibongkar sehingga pompa tidak berat memompa palm oil. Pipa heating coil tidak dipakai / muatan tidak di heating apabila pelabuhan bongkar dekat dan berada di daerah tropik. Dengan pemanasan muatan maka palm oil tidak membeku terutama di daerah winter.

Latihan Soal:

Suatu tangki berkapasitas 1200 m3 akan dimuati minyak kelapa sawit dari port klang tujuan Amsterdam pada bulan Desember. Suhu saat muat 35°C, Bj = 0,51 dan suhu bongkar nantinya diminta 55°C, sehingga selama 15 gari pelayanan harus dipanaskan dengan pemanasan 0,1% setiap 1°C (tinggi tangki 10 meter).

Hitung ullage pada saat muat, agar dapat memuat palm oil sebanyak-banyaknya.

Jawab :

Terjadi kenaikan suhu = 55°-38° = 17°C

Kapasitas tangki = 1200 m3

Kapasitas tangki sebelum dipanaskan 17°C = 0,1% ´ 17 ´ 1200 m3 = 20,4 m3

Volume innage = 1200 – 20,4 = 1179,6 m3

Jarak innage = = 9,53 m

Jarak ullage pada saat muat

= 10 – 9,53 m = 0,17 m

Cara melakukan tank cleaning di kapal tanker yang akan memuat avtur :

· Tight test, dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu:

1. Test kekedapan dengan memakai air laut ( water tight test ) . tanki diisi air laut hingga penuh dan mencapai pipa udara, lalu diperiksa apakah terdapat bagian bagian tanki yang bocor. Cara ini paling murah, tetapi memakan waktu lama.
2. Test kekedapan yang memakai tekanan udara melalui pipa udara dimasukan tekanan udara 4 psi, dan pada pengisian udara dihentikan, lalu ditunggu beberapa saat apakhah penunjukan manometer turun, jika turun berarti ada kebocoran, jika tetap berarti tanki kedap.

·Tiap tanki dibersihkan dengan menggunakan air laut atau air panas dengan menggunakan alat yang disebut “ Butterworth “.

·Untuk selanjutnya dibilas dengan menggunakan air tawar.

·Kemudian dilakukan pengeringan ( Drying ), free gas dan mopping dan setelah selesai kapal siap muat

Cara melakukan free gas :

1.Tanki dikeringkan dari muatan minyak, semua kran hisap (suction valve) didalam cargo tank harus ditutup dan pipa cargo dialiri air laut dengan kecepatan sedang.

2.stern lines harus ikut dibilas.

3.Air bilasan yang berminyak harus ditampung di sludge tank jangan dibuang dilaut.

4.setelah saluran pipa minyak, semua suction valve didalam tanki harus ditutup rapat.

5.Membersihkan pipa heating coil dengan dorongan uap.

6.Kemudian gasenjector dioperasikan pada setiap cargo tank secara bergantian masing masing selama ± 2 jam tergantung besar kecilnya cargo tank, selama ityu tutup tanki tidak dibuka.

7.Setelah itu kandungan gas didalam tanki diukur dengan explosimeter , bila sudah pada atau dibawah batas aman maka tutup tanki dapat dibuka .

8.Setelah itu dipasang blower / kipas angin pada setiap tanki untuk memasukan udara ± 2 jam.

9.Bila kandungan gas tanki sudah pada batas aman bagi orang / perkerja masuk tanki diberiakn, gas free certificate bagi tanki yang bersangkutan.

Guna document Dry Certificate:

Merupakan tanda / surat pengesahan bahwa tanki benar benar telah kering.

Gunanya document Tightness Cetificate :

Merupakan tanda / surat bukti pengesahan bahwa tanki benar benar kedap.

Cara mengukur API Gravity ( American Pretroleum Indrustry ) adalah :

API Gravity = 141,5 – 131,5 BJ = SG (specific grafity)

BJ

Cara mengambil sampling minyak didalam tanki yaitu:

Buka manhole / hacth cover tanki, kemudian ditimba dengan, menggunakan sample cans dan masukan kedalam botol sample.

Cara menghitung ullage muatan minyak adalah :

Perhitungan volume muatan cair dalam tangki dilakukan dengan mengukur “ullage” untuk mendapatkan “innage” Volume innage x SG (berat jenis) = berat minyak

Rumus

: volume ( dalam m³ ) x BJ = berat (dalam metric ton)

: Volume ( dalam cft ) : SF = berat ( dalam long ton )

: 1 long ton = 1016 kg = 2240 lbs.

Ullage :Jarak tegak dari puncak tangki ke permukaan minyak / muatan cair.

Innage :Jarak tegak dari dasar tangki permukaan minyak/ muatan cair.

Guna”NOTICE OF READINISS (NOR) pada kapal Tanker adalah : “sebagai bukti outentik/certificate yang diserahkan Nahkoda kepada agent, pada saat kapal tiba di pelabuhan, yang menyatakan bahwa kapal siap untuk kegiatan bongkar muat”

Guna“TANKER TIME SHEET” adalah untuk menentukan lamanya setelah dikeluarkanya Notice of readiness.

Pompa stripper di gunakan apabila pembakaran minyak didalam tengki tinggal sedikit atau hampir habis dan biasanya digunakan untuk stripping.

Cara menghitung dan merencanakan tingginya ullage dalam pemuatan minyak kelapa sawit:

Karena dalam pemuatan minyak kelapa sawit dilakukan pada temperatur kurang lebih 10ºC dengan SG = 0,8965 maka harus diperhitungkan pemuatannya setiap kenaikan temperature 1ºC.

Diatur ullage tanki yang besarnyakurang lebih 1,5 % volume tanki mengingat pemuaian kelapa sawit bila dipanaskan.

Pemuatan latex didalam tanki tidak memerlukan ullage karena :

Dengan adanya ullage akan membuat latex berjamur / bulukan .

Latex tidak boleh dipanaskan jadi tidak ada pemuaian.

Latihan Soal:

Sebuah tangki mempunyai luas permukaan 75 m² sedang diisi minyak memakai pipa dengan Ø (diameter) 200 mm. ullage sekarang 1,6 m dan akan diisi hingga mencapai ullage = 0,8 m.

Hitung : waktu yang diperlukan jika kecepatan mengalir minyak dalam pipa = 1,75 m/dtk.

Jawab :

Untuk mencapai ullage 0,8 masih diperlukan pengisian minyak setinggi:

1,6 m – 0,8 = 0,8 m.

Volume minyak yangmasih harus diisikan :

0,8 m X 75 m² = 60 m³.

Luas penampang pipa = πR²

Ø pipa=200 mm ;R pipa = ½ X200 mm = 100 m =0,1 m

luas penampang :

22X0,1X0,1=0,031 m²

volume minyak dalam pipa perdetik

0,031 X 1,75 = 0,055 m³

jadi waktu yang diperlukan:

60 m³ : 0,055= 18 menit11 detik

Sebuah tangki ;V = 3000 cbm

dengan tinggi = 10 meter

Tangki tersebut akan diisi minyak Bj = 0,92

sebanyak = 2600 ton didalam pemuatan tersebut digunakan slang / hose Ø 20 cm dengan kecepatan mengalir minyak 2 meter / detik.

Hitung :

a) ullage

b) waktu yang diperlukan untuk memuat

Jawab :

Volume minyak =B =2600 = 2.826 cbm

Bj0,92

Volume tangki=3.000 cbm

Volume ullage=174 cbm

tinggi ullage = 174X 10 meter=0,58 meter

3000

Ø 20 cm berarti R= 10 cm = 1/10 m

Luas penampang hose/slang=

π R²= 22 X 1 X 1 =22

71010700

volume minyak dalam slang perdetik =22 X 2meter

700

=44 cbm/detik

700

waktu yg diperlukan :

44= 2826×700 = 44.959detik

70044

= 44.959 = 12,5 Jam

3600

Tank Cleaning dilakukan dengan

menggunakan air panas atau air laut dengan menggunakan alat disebut Butterworth Machine dan dibilas dengan air tawar. Pelaksanaan di laut lepas dgn persyaratan :

Kapal dalam pelayaran:

* Dilakukan pada jarak lebih dari 50 mil dari daratan terdekat
* Limbah buangan tidak boleh lebih dari 60 ltr/mil
* Jumlah minyak yang buang dalam pelayaran tidak boleh melebihi 1/15.000 jumlah cargo DWT.
* Drop valve semua dibuka serta katup – katup dan cerat unk drying tangki dan pipa – pipa
* Filter – filter di pumproom dibersihkan
* Mooping
* Kegiatan dicatat di deck logbook dan oil record book.

Gas freeing diperlukan pada saat :

* sebelum memuat, sehabis bongkar untuk tank cleaning
* persiapan masuk dock, sehabis memuat muatam cairberbahaya, memasuki ruang tertutup, pengecekan atau survey.

Fumigasi di ruangan kapal

* Crew kapal dievakuasi
* Mesin dimatikan (blower dimatikan)
* Generator dimatikan
* Kemudian kapal / ruangan kapal ditutup dan obat fumigasi disebar ditunggu ± 10 jam

Memuat barang berbahaya :

* mengetahui sifat fisika dan sifat kimia dari jenis muatan berbahaya dan resiko yang mungkin terjadi dalam pengangkutannya di kapal
* memberikan label, tanda berbahay sesui dengan kelasnya
* penempatannya harus terpisah antara satu dengan yang lainnya

Cara membersihkan tangki untuk muatan minyak kelapa sawit.

* Tangki dibersihkan menggunakan butter worth machine dengan tekanan air ± 12 kg / cm2.
* Sebelumnya air diheating terlebih dulu (± 82°C) baru disemprotkan.
* Cyclus butter worth diulang hingga 4 kali dengan setingan untuk seluruh permukaan tangki.
* Pompa air laut yang tersisa di tanki ke slop tank.
* Bersihkan menggunakan air tawar dengan disemprotkan menggunakan butter worth machine, tanpa harus diheating(2 s/d 3 cycle).
* Pompa air tawar yang tersisa di tangki ke slop tank.
* Lakukan gas freeing, cek kadar O2, combustible gas dan toxic gas.
* Cek dinding tangki dan bersihkan dengan menggunakan solvent.
* Keringkan dan tangki siap untuk dimuati.

Tighnest Test Certifikate : adalah sertifikat untuk kekedapan tangki terhadap udara dan cairan. Dapat dilakukan dengan dua metoda, yaitu :

Udara bertekanan (± 4 psi)

Air, hingga mencapai lubang udara.

Untuk muatan palm oil pipa heating coil harus terpasang dengan tujuan :

untuk memanaskan muatan sebelum dibongkar sehingga pompa tidak berat memompa palm oil. Pipa heating coil tidak dipakai / muatan tidak di heating apabila pelabuhan bongkar dekat dan berada di daerah tropik. Dengan pemanasan muatan maka palm oil tidak membeku terutama di daerah winter.

Latihan Soal:

Suatu tangki berkapasitas 1200 m3 akan dimuati minyak kelapa sawit dari port klang tujuan Amsterdam pada bulan Desember. Suhu saat muat 35°C, Bj = 0,51 dan suhu bongkar nantinya diminta 55°C, sehingga selama 15 gari pelayanan harus dipanaskan dengan pemanasan 0,1% setiap 1°C (tinggi tangki 10 meter).

Hitung ullage pada saat muat, agar dapat memuat palm oil sebanyak-banyaknya.

Jawab :

Terjadi kenaikan suhu = 55°-38° = 17°C

Kapasitas tangki = 1200 m3

Kapasitas tangki sebelum dipanaskan 17°C = 0,1% ´ 17 ´ 1200 m3 = 20,4 m3

Volume innage = 1200 – 20,4 = 1179,6 m3

Jarak innage = = 9,53 m

Jarak ullage pada saat muat

= 10 – 9,53 m = 0,17 m

Cara melakukan tank cleaning di kapal tanker yang akan memuat avtur :

· Tight test, dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu:

1. Test kekedapan dengan memakai air laut ( water tight test ) . tanki diisi air laut hingga penuh dan mencapai pipa udara, lalu diperiksa apakah terdapat bagian bagian tanki yang bocor. Cara ini paling murah, tetapi memakan waktu lama.
2. Test kekedapan yang memakai tekanan udara melalui pipa udara dimasukan tekanan udara 4 psi, dan pada pengisian udara dihentikan, lalu ditunggu beberapa saat apakhah penunjukan manometer turun, jika turun berarti ada kebocoran, jika tetap berarti tanki kedap.

·Tiap tanki dibersihkan dengan menggunakan air laut atau air panas dengan menggunakan alat yang disebut “ Butterworth “.

·Untuk selanjutnya dibilas dengan menggunakan air tawar.

·Kemudian dilakukan pengeringan ( Drying ), free gas dan mopping dan setelah selesai kapal siap muat

Cara melakukan free gas :

1.Tanki dikeringkan dari muatan minyak, semua kran hisap (suction valve) didalam cargo tank harus ditutup dan pipa cargo dialiri air laut dengan kecepatan sedang.

2.stern lines harus ikut dibilas.

3.Air bilasan yang berminyak harus ditampung di sludge tank jangan dibuang dilaut.

4.setelah saluran pipa minyak, semua suction valve didalam tanki harus ditutup rapat.

5.Membersihkan pipa heating coil dengan dorongan uap.

6.Kemudian gasenjector dioperasikan pada setiap cargo tank secara bergantian masing masing selama ± 2 jam tergantung besar kecilnya cargo tank, selama ityu tutup tanki tidak dibuka.

7.Setelah itu kandungan gas didalam tanki diukur dengan explosimeter , bila sudah pada atau dibawah batas aman maka tutup tanki dapat dibuka .

8.Setelah itu dipasang blower / kipas angin pada setiap tanki untuk memasukan udara ± 2 jam.

9.Bila kandungan gas tanki sudah pada batas aman bagi orang / perkerja masuk tanki diberiakn, gas free certificate bagi tanki yang bersangkutan.

Guna document Dry Certificate:

Merupakan tanda / surat pengesahan bahwa tanki benar benar telah kering.

Gunanya document Tightness Cetificate :

Merupakan tanda / surat bukti pengesahan bahwa tanki benar benar kedap.

Cara mengukur API Gravity ( American Pretroleum Indrustry ) adalah :

API Gravity = 141,5 – 131,5 BJ = SG (specific grafity)

BJ

Cara mengambil sampling minyak didalam tanki yaitu:

Buka manhole / hacth cover tanki, kemudian ditimba dengan, menggunakan sample cans dan masukan kedalam botol sample.

Cara menghitung ullage muatan minyak adalah :

Perhitungan volume muatan cair dalam tangki dilakukan dengan mengukur “ullage” untuk mendapatkan “innage” Volume innage x SG (berat jenis) = berat minyak

Rumus

: volume ( dalam m³ ) x BJ = berat (dalam metric ton)

: Volume ( dalam cft ) : SF = berat ( dalam long ton )

: 1 long ton = 1016 kg = 2240 lbs.

Ullage :Jarak tegak dari puncak tangki ke permukaan minyak / muatan cair.

Innage :Jarak tegak dari dasar tangki permukaan minyak/ muatan cair.

Guna”NOTICE OF READINISS (NOR) pada kapal Tanker adalah : “sebagai bukti outentik/certificate yang diserahkan Nahkoda kepada agent, pada saat kapal tiba di pelabuhan, yang menyatakan bahwa kapal siap untuk kegiatan bongkar muat”

Guna“TANKER TIME SHEET” adalah untuk menentukan lamanya setelah dikeluarkanya Notice of readiness.

Pompa stripper di gunakan apabila pembakaran minyak didalam tengki tinggal sedikit atau hampir habis dan biasanya digunakan untuk stripping.

Cara menghitung dan merencanakan tingginya ullage dalam pemuatan minyak kelapa sawit:

Karena dalam pemuatan minyak kelapa sawit dilakukan pada temperatur kurang lebih 10ºC dengan SG = 0,8965 maka harus diperhitungkan pemuatannya setiap kenaikan temperature 1ºC.

Diatur ullage tanki yang besarnyakurang lebih 1,5 % volume tanki mengingat pemuaian kelapa sawit bila dipanaskan.

Pemuatan latex didalam tanki tidak memerlukan ullage karena :

Dengan adanya ullage akan membuat latex berjamur / bulukan .

Latex tidak boleh dipanaskan jadi tidak ada pemuaian.

Latihan Soal:

Sebuah tangki mempunyai luas permukaan 75 m² sedang diisi minyak memakai pipa dengan Ø (diameter) 200 mm. ullage sekarang 1,6 m dan akan diisi hingga mencapai ullage = 0,8 m.

Hitung : waktu yang diperlukan jika kecepatan mengalir minyak dalam pipa = 1,75 m/dtk.

Jawab :

Untuk mencapai ullage 0,8 masih diperlukan pengisian minyak setinggi:

1,6 m – 0,8 = 0,8 m.

Volume minyak yangmasih harus diisikan :

0,8 m X 75 m² = 60 m³.

Luas penampang pipa = πR²

Ø pipa=200 mm ;R pipa = ½ X200 mm = 100 m =0,1 m

luas penampang :

22X0,1X0,1=0,031 m²

volume minyak dalam pipa perdetik

0,031 X 1,75 = 0,055 m³

jadi waktu yang diperlukan:

60 m³ : 0,055= 18 menit11 detik

Sebuah tangki ;V = 3000 cbm

dengan tinggi = 10 meter

Tangki tersebut akan diisi minyak Bj = 0,92

sebanyak = 2600 ton didalam pemuatan tersebut digunakan slang / hose Ø 20 cm dengan kecepatan mengalir minyak 2 meter / detik.

Hitung :

a) ullage

b) waktu yang diperlukan untuk memuat

Jawab :

Volume minyak =B =2600 = 2.826 cbm

Bj0,92

Volume tangki=3.000 cbm

Volume ullage=174 cbm

tinggi ullage = 174X 10 meter=0,58 meter

3000

Ø 20 cm berarti R= 10 cm = 1/10 m

Luas penampang hose/slang=

π R²= 22 X 1 X 1 =22

71010700

volume minyak dalam slang perdetik =22 X 2meter

700

=44 cbm/detik

700

waktu yg diperlukan :

44= 2826×700 = 44.959detik

70044

= 44.959 = 12,5 Jam

3600

Sabtu, 17 April 2010

Jurusan Teknik Sistem Perkapalan

Jurusan Teknik Sistem Perkapalan memfokuskan bidang keahliannya pada kemampuan dalam merancang sistem propulsi kapal,

sistem pembangkit tenaga, sistem transmisi tenaga, sistem pengendalian dan monitoring, sistem permesinan bantu untuk kapal dan bangunan laut.

Staf Akademik

Didukung oleh 27 orang staf pengajar dengan kualifikasi 1 orang Doktor, 14 Master, dan lainnya sarjana.

Bidang Keilmuan

1. Sistem Penggerak Utama & Transmisi Tenaga
Meliputi dasar-dasar pengertian dalam perancangan, penganalisaan, pengoperasian serta pemeliharaan dari penggerak utama untuk kendaraan-kendaraan laut (marine vehicles), kapal perang, kapal selam (submarine) dan sistem-sistem di bangunan lepas pantai (semi submersible). Dan juga meliputi aspek perancangan, penganalisaan sistem tenaga yang tepat dengan sistem penggerak utamanya sesuai constraints yang ada (berat, ukuran, lay-out ruangan dan lain-lain).

2. Sistem Pengendalian dan Monitoring
Meliputi dasar-dasar pengertian dalam perancangan, penganalisaan tentang sistem kontrol yang terpasang untuk kebutuhan di kapal ataupun bangunan lepas pantai, misalnya sistem kontrol untuk fin stabilizers, sistem kontrol pada peletakan pipa-pipa bawah laut (subsea pipeline), dan lainnya. Sistem monitoring di sini, berkaitan dengan pemonitoran unjuk kerja (performance) dari komponen-komponen yang terangkat ataupun bangunan lepas pantai.

3. Sistem Perpipaan dan Instalasi Listrik
Meliputi perancangan, penganalisaan, pengoperasian dan pemeliharaan seluruh sistem pipa dan pompa-pompa yang terangkai (misalnya sistem balast, drainage, bilga, pemadam kebakaran, cargo handling untuk kapal tanker, dan lainnya), di dalam menunjang kegiatan operasi dari kapal ataupun bangunan lepas pantai. Sedangkan di dalam bidang studi instalasi listrik diajarkan mengenai perancangan, penganalisaan dan pengoperasian dari seluruh sistem-sistem perlistrikan yang dibutuhkan di kapal dan bangunan lepas pantai.

Laboratorium

1. Laboratorium Mesin Kapal
Lab. ini memiliki seperangkat alat pengujian motor bakar (engine test bed) dengan kemampuan pengujian motor diesel hingga daya 1200 PK dengan putaran hingga 3000 RPM, serta mesin yang dapat dibongkar-pasang.

2. Laboratorium Sistem dan Fluida
Tersedia tangki aliran dan mesin fluida yang dapat dipergunakan untuk percobaan-percobaan yang berhubungan dengan mekanika fluida.

3. Laboratorium Listrik Kapal
Tersedia seperangkat peralatan untuk membantu perkuliahan listrik kapal.

4. Laboratorium CNC dan Pengerjaan Logam
Terdapat beberapa peralatan pengerjaan logam baik yang manual maupun yang numerical control.

5. Ruang Model
Ruang ini memberikan pandangan pada mahasiswa untuk mengenal dan mengetahui secara visual mengenai rancangan sistem permesinan dan tata ruang kamar mesin kapal. Dilengkapi dengan beberapa model skala mesin 1:10 dan studio gambar yang memadai.

Prospek Lulusan

Diharapkan lulusan akan dapat menguasai masalah-masalah yang berkaitan dengan sistem permesinan dan sistem-sistem pendukung lainnya tidak terbatas pada pada bagian mesin kapal saja, tetapi juga sistem-sistem yang mendukung untuk kepentingan di pelabuhan lepas pantai dan pelabuhan.

Rabu, 10 Maret 2010

kisahku

1 minggu kulewati dengan banyak penyakit,seperti sakit flu sakit hati dll,
dengan penyakit yang ku rasakan aku sadar bahwa penyakit itu timbul karena kita sendiri,banyak hal yang bisa membuat kita bisa sakit,mungkin karena kecapean,pikiran,dan hidup yang kurang teratur,maka saya disini ingin mengajak semua orang untuk bisa menghindari penyakit,karena dengan kita terkena penyakit aktifitas kita bisa terganggu,seperti yang saya alami saya tidak bisa kuliah selama 1 minggu,dan itu sangat merugikan bagi saya,tetapi sekarang saya sadar dan saya tidak mau hal itu terulang kembali dalam hidup saya,dan mulai saat ini saya akan merubah cara hidup saya,saya akan hidup lebih sehat jasmani maupun rohani,agar saya bisa terbebas dari penyakit2 yang manyerang jasmani maupun rohani saya,maka saya ingin berubah menjalani hidupku yang baru bukan berarti saya akan nikah,tetapi benar2 saya ingin hidup sehat,jauh dari narkoba,minuman keras(selain es) dan lain sebagainya.terima kasih
INTERNET: Pengertian, Sejarah, dan Fasilitas-Fasilitas
INTERNET: Pengertian, Sejarah, dan Fasilitas-Fasilitasnya


Apakah INTERNET itu?

Istilah INTERNET berasal dari bahasa Latin inter, yang berarti “antara”. Secara kata per kata INTERNET berarti jaringan antara atau penghubung. Memang itulah fungsinya, INTERNET menghubungkan berbagai jaringan yang tidak saling bergantung pada satu sama lain sedemikian rupa, sehingga mereka dapat berkomunikasi. Sistem apa yang digunakan pada masing-masing jaringan tidak menjadi masalah, apakah sistem DOS atau UNIX.

Sementara jaringan lokal biasanya terdiri atas komputer sejenis (misalnya DOS atau UNIX), INTERNET mengatasi perbedaan berbagai sistem operasi dengan menggunakan “bahasa” yang sama oleh semua jaringan dalam pengiriman data. Pada dasarnya inilah yang menyebabkan besarnya dimensi INTERNET.

Dengan demikian, definisi INTERNET ialah “jaringannya jaringan”, dengan menciptakan kemungkinan komunikasi antar jaringan di seluruh dunia tanpa bergantung kepada jenis komputernya.

Kesimpulan:
·Definisi INTERNET : Internet merupakan hubungan antar berbagai jenis komputer dan jaringan di dunia yang berbeda sistem operasi maupun aplikasinya di mana hubungan tersebut memanfaatkan kemajuan media komunikasi (telepon dan satelit) yang menggunakan protokol standar dalam berkomunikasi yaitu protokol TCP/IP.
·Fungsi : Internet merupakan media komunikasi dan informasi modern.

Sejarah terbentuknya INTERNET

Banyak hal di INTERNET hanya dapat dimengerti dengan mengetahui latar-belakang perkembangannya.

ARPANet
Pada tahun 1969 ARPA (Advanced Research Project Agency), sebuah bagian dalam kementerian Pertahana Amerika Serikat memulai sebuah proyek, yang di satu sisi menciptakan jalur komunikasi yang tak dapat dihancurkan dan disisi lain memudahkan kerjasama antar badan riset diseluruh negeri, seperti juga industri senjata. Maka terbentuklah ARPANet.

Bila pada awalnya komputer sejenis yang melakukan pertukaran data, bertambahnya komputer dengan berbagai sistem operasi lain menuntut solusi baru komunikasi yang tak terbatas antar semua badan yang tergabung dalam jaringan.
Internetting Project
Untuk itu dibuat Internetting Project, yang mengembangkan lebih lanjut hasil yang telah dicapai dalam ARPANet, agar media komunikasi baru ini juga dapat dimanfaatkan oleh berbagai sistem komputer yang tergabung. Kemudian vendor-vendor komputer meramaikan lalu lintas jaringa tersebut untuk berbagai kebutuhan sehingga terciptalah INTERNET.

Protokol INTERNET: TCP/IP

Seperti telah disebutkan di atas, INTERNET terbentuk dari jaringan-komputer yang tersebar di seluruh dunia. Masing-masing jaringan-komputer terdiri dari tipe-tipe komputer yang berbeda dengan jaringan yang lainnya. Maka diperlukan sebuah protokol yang mampu mengintegrasikan seluruh jaringan komputer tersebut.

Solusinya adalah sebuah protokol pengiriman data yang tak bergantung pada jenis komputer dan digunakan oleh semua komputer untuk saling bertukar data. Agar data tidak hanya dapat dikirim dan diterima, melainkan juga dapat dimanfaatkan oleh setiap komputer, diperlukan program standar yang mengolah data tersebut pada sistem yang berkaitan.

Protokol pengiriman merupakan sebuah konvensi (kesepakatan) yang menetapkan dengan cara apa data dikirimkan dan bagaimana kesalahan yang terjadi dikenali serta dipecahkan. Secara sederhana prose pengiriman data terdiri atas dua langkah.

Pertama, data yang akan dikrimkan (misalnya sebuah file teks) dibagi ke dalam paket data berukuran data berukuran sama (paket), kemudian dikirimkan satu per satu. Di Internet, protokol ini disebut IP (Internet Protocol).

Kedua, harus dijamin setiap paket data sampai ke alamat yang benar dan semuanya benar diterima. Untuk itu diperlukan protokol lainnya, yaitu Transmission Control Protocol (TCP) mengaitkan sebuah blok data pada paket data IP, yang antara lain mengandung informasi mengenai alamat, jumlah total paket data dan urutan setiap paket yang membentuk paket tersebut. Hanya secara bersamaan kedua protokol membentuk kesatuan yang berfungsi, karena itu biasanya disebut TCP/IP.

Dengan adanya TCP/IP ini, INTERNET memiliki 3 keuntungan :
·Memberi kesempatan INTERNET menggunakan jalur komunikasi yang sama untuk pemakai yang berbeda pada saat yang sama. Karena paket-paket data tidak perlu dikirimkan bersama-sama, jalur komunikasi dapat membawa segala tipe paket data sementara mereka dikirimkan dari tempat yang satu ke tempat yang lain. Sebagai contoh, bayangkan sebuah jalan raya di mana mobil bergerak sepanjang jalan yang sama walaupun mereka menuju ke tempat-tempat yang berbeda-beda.
·Memberi INTERNET fleksibilitas. Sementara paket-paket data bergerak, mereka bergerak dari satu host ke host lain sampai mencapai tujuan akhir. Jika sebuah jalur komunikasi tidak berfungsi, sistem yang mengontrol aliran data dapat menggunakan jalur alternatif. Maka, paket-paket data dapat bergerak melalui jalur-jalur yang berbeda-beda.
·Meningkatkan kecepatan transmisi data. Sebagai contoh, jika terjadi kesalahan, TCP meminta host asal mengirm kembali hanya paket-paket data yang mengandung kesalahan, bukan semua paket data. Ini berarti meningkatkan kecepatan transmisi data.

Cara akses ke INTERNET

1.Sambungan langsung ke Network
Anda dapat menggunakan sebuah komputer yang secara langsung mempunyai hubungan ke INTERNET. Sebagai contoh, Anda mungkin menggunakan sebuah PC yang merupakan bagian dari sebuah jaringan komputer yang mempunyai hubungan ke INTERNET. Dalam kasus ini, sistem Anda menjadi host INTERNET penuh, yaitu mempunyai alamat elektronik tersendiri.

2. Sambungan dengan menggunakan SLIP/PPP
Untuk menggunakan hubungan dial-up telepon, Anda memerlukan sebuah alat untuk mengkonversi sinyal komputer (digital) menjadi sinyal telepon (analog), dan sebaliknya. Alat untuk mengkonversi sinyal digital ke sinyal analog disebut modulator. Sedang, alat untuk mengkonversikan sinyal analog ke sinyal digital disebut demodulator. Untuk mengakses ke INTERNET melalui hubungan telepon, Anda memerlukan sebuah modem (modulator-demodulator). Selain itu diperlukan juga TCP/IP dan software SLIP atau PPP seperti Linux, Warp, dll.

3. Sambungan langsung ke On-line Service seperti BBS, Compuserve.
Untuk menjadi sebuah host INTERNET tanpa harus memiliki hubungan full-time ke INTERNET (yang umumnya sangat mahal), ada sebuah cara mensetup sebuah host INTERNET melalui hubungan telepon. Untuk melakukan hal tersebut, Anda perlu mengadakan perjanjian dengan sebuah host INTERNET yang lain yang bertindak sebagai titik hubungan. Selanjutnya, diperlukan sejumlah program yang disebut sebagai PPP (Point to Point Protocol) dan SLIP (Serial Line Internet Protocol) dalam workstation. Setelah workstation menghubungi host INTERNET melalui jalur telepon, PPP menyediakan kemampuan TCP/IP untuk workstation tersebut.

Domain Name System

Tentunya juga harus ada sebuah metode yang memungkinkan pengiriman kepada masing-masing komputer di INTERNET. Pada awalnya disusun sebuah daftar yang memuat nama semua jaringan yang tergabung dalam INTERNET. Dengan tingkat pertumbuhan INTERNET yang sangat tinggi tidak mungkin lagi menjaga daftar-daftar tetap aktual. Karena Internet menggunakan sebuah sistem alamat yang dapat diolah oleh komputer khusus (disebut Router), yang terdapat antara masing-masing jaringan.

Alamat IP

Sebuah alamat IP terdiri atas sebuah angka biner 32-bit, yang menggambarkan lokasi jaringan hingga komputer dalam jaringan tersebut yang harus dicapai. Dari sanalah Router memilih jalur yang paling menguntungkan.
Artinya, Internet menentukan sendiri jalan “melalui” banyak jaringan yang tergabung antara dua tempat, sehingga hampir tak mungkin merusak media komunikasi ini. Bila misalnya sebuah kabel penghubung rusak oleh pekerjaan galian tanah, INTERNET mengalihkan pengiriman paket ke jalur lain. Hal ini disebut Dynamic Rerouting.

Alamat DNS

Karena angka biner tidak mudah diingat, maka dikembangkan sistem Domain Name System (DNS). Disini alamat disusun dalam sebuah hierarki berbagai wilayah (domain = wilayah), yang mewakili sebuah kelompok host
tertentu. Host adalah komputer dalam jaringan lokal (LAN) atau Wide Area Network (WAN), yang diakses oleh komputer lain dalam jaringan tersebut.

Agar penyampaian otomatis oleh Router tetap berfungsi, angka biner tetap digunakan. Bila Anda memberikan sebuah alamat DNS, pertama-tama data dikirimkan ke sebuah Server dan diubah menjadi alamat Ip yang dapat dibaca oleh Komputer.

Contoh berikut ini akan menjelaskan sistem alamat DNS. Seperti pada alamat IP, alamat tersebut juga mengandung informasi yang dibutuhkan untuk identifikasi komputer yang diingikan. Setiap bagian alamat DNS harus dipisahkan dengan sebuah titik.

Gopher.bppt.id

Gopher adalah nama sebuah komputer dalam jaringan “bppt”
dalam domain “id”, yang berarti Indonesia. Seperti Anda lihat pada contoh di atas, mula-mula ditulis nama host yang diinginkan, disusul oleh bagian-bagian yang semakin besar hingga tingkat tertinggi, yaitu domain.

Untuk mencapai komputer tersebut, alamat dibaca dari kanan ke kiri. Mula-mula jaringan tempat Anda mengakses INTERNET menciptakan hubungan dengan Router tertinggi yang mengelola semua alamat dalam domain “id”.

Domain diatas mewakili sebuah wilayah geografis, singkatan “id” berarti Indonesia. Selain itu terdapat pula berbagai domain tematik, yang dikenali pada singakatan paling kanan dalam alamat DNS.

Singkatan
Jenis Domain
com
perusahaan komersial
edu
badan pendidikan (misalnya universitas atau institut)
gov
lembaga pemerintahan non-militer
mil
militer
net
jaringan
org
organisasi lainnya
int
organisasi internasional
ac
badan pendidikan

Domain geografis :

Singkatan
Artinya
Singkatan
Artinya
Singkatan
Artinya
at
Austria
pl
Polandia
de
Jerman
au
Australia
pt
Portugal
be
Belgia
ch
Swiss
se
Swedia
bg
Bulgaria
dk
Denmark
uk
Inggris
br
Brazil
ee
Eslandia
us
Amerika
fi
Finlandia
es
Spanyol
cl
Cile
fr
Prancis
in
India
ir
Irlandia
jp
Jepang

Dengan demikian alamat INTERNET standar adalah : username@domain

Bagaimana mengakses INTERNET?

1. Hardware
Memiliki komputer dengan spesifikasi minimum sebagai berikut :
·PC minimal 386 (486 DX-4 recomended)
·Monitor Super VGA
·RAM 4 MB (8 MB recomended, tergantung program aplikasi)
·Memiliki Communication Port (RS-232)
·Modem dengan kecepatan 14400 BPS atau lebih
·Mouse
·Multi Media (tergantung aplikasi pelayanan INTERNET)
·Mampu menjalankan system Windows
2. Berlangganan dengan ISP (INTERNET Service Provider) atau Online Service
3. Software/Program Aplikasi (tergantung fasilitas INTERNET yang akan digunakan)
·Eudora Light
·Netscape
·Internet Explorer
·Internet Phone
·Net 2 Phone
·Net Meeting





Pelayanan Utama dalam INTERNET

Software yang mendukung Internet menyediakan banyak pelayanan teknis. Bagian ini akan membahas empat pelayanan INTERNET yang paling penting dan mendasar.

I. Pelayanan Mail
Pelayanan untuk mengirim dan menerima pesan-pesan. Setiap pesan yang dikirim dari satu sistem ke sistem-sistem yang lain menuju tujuan akhir. Di belakang layar, pelayanan
mail memastikan bahwa pesan-pesan yang dikirim dan diterima secara lengkap pada alamat yang benar.
II. Pelayanan telnet
Pelayanan yang memberikan kesempatan Anda menghubungi sistem remote atau sistem yang terletak di tempat yang jauh. Sebagai contoh, Anda dapat menggunakan telnet untuk menghubungi sebuah host/provider di negara lain. Setelah Anda menghubungi host tersebut, Anda dapat login ke host tersebut (username dan password yang sah). Setelah itu Anda dapat bertukar data melalui INTERNET.
III. Pelayanan File Transfer Protocol (FTP)
Pelayanan transfer file dari satu sistem ke sistem lain. Dalam INTERNET, Anda dapat mentransfer file dari host ke sebuah host remote. Proses ini disebut uploading, dan sebaliknya jika Anda mentransfer file dari host remote ke host lokal disebut downloading.
IV. Pelayanan Client/Server
Program Client meminta dukungan program server. Sebagai contoh, Gopher client menampilkan menu, setelah Anda memilih perintah-perintah dalam menu, Gopher client menghubungi Gopher server yang sesuai (tidak perduli dimana lokasinya dalam INTERNET) dan mengeksekusi permintaan Anda.

Jenis-jenis Layanan INTERNET
  • Electronic Mail (E-mail)
Fungsi : mengirim atau menerima surat ke/dari seluruh penjuru dunia.
Sebagai pemakai INTERNET, Anda dapat mengirim dan menerima pesan dari pemakai INTERNET lain dari berbagai penjuru dunia. Namum selain pesan-pesan pribadi, dengan E-mail dapat juga mengirim dan menerima file binary. Maka secara virtual Anda dapat mengirim dan menerima segala tipe data. Sistem mail INTERNET adalah tulang punggung (dan motivasi awal) dari INTERNET itu sendiri.
Untuk dapat menerima surat elektronik, Anda harus memiliki kotak pos (mailbox) untuk menampung surat-surat yang masuk sebelum Anda sempat menbacanya. Sebuah kotak pos elektronik (electronic mailbox) sama dengan kotak pos dikantor pos. Siapapun bisa mengirim surat ke kotak pos, tetapi hanya pemiliknya yang bisa meneliti dan membuang isi kotak surat tersebut.
Alamat kotak pos untuk surat elektronik disebut E-mail address. Sebagai contoh :
budi @indo.net.id
budi : nama user
indo : nama provider
net : network/provider
id : nama domain geografis, yaitu Indonesia
Surat menyurat di INTERNET dilakukan dengan menggunakan program surat elektronik. Cara penggunaannya sangat mudah bila program dijalankan dibawah user interface grafis seperti Windows. Saat pengiriman hanya perlu diisikan alamat penerima dan subjek (topik) surat, kemudian isi surat langsung dapat diketik untuk dikirim. Jika perlu Anda dapat menyertakan file tertentu untuk dikirim bersama-sama dengan surat tersebut (Attachments).
Program surat elektronik yang popular digunakan adalah Eudora Mail. Eudora Mail menggunakan protokol yang disebut POP (Post Office Protocol) dan dibuat oleh Qualcomm Inc.
  • File Tranfer Protocol (FTP)
Fungsi :mengirim dan menerima file antar host dari seluruh penjuru dunia.
Anonymous FTP memungkinkan pengaksesan ke server FTP dengan login anonymous tanpa memerlukan password. Anonymous FTP adalah salah satu dari pelayanan dalam Internet yang cukup penting. Dengan akses ke berbagai anonymous FTP, Anda dapat memperoleh file-file secara grafis. Anda dapat menemukan program-program, gambar-gambar, majalah elektronik, artikel-artikel dalam kelompok diskusi tertentu. Salah satu program FTP adalah WS_FTP.
  • Tele Networking (TelNet)
Fungsi : mengakses komputer (host/server) dari jauh/Remote login.
Telnet adalah program yang memungkinkan komputer kita menjadi terminal dari komputer lain di INTERNET. Telnet memungkinkan kita untuk masuk (log in) sebagai pemakai komputer jarak jauh dan menjalankan program komputer layanan yang ada dikomputer tersebut.
  • User’s Network (UseNet)
UseNet adalah sistem kelompok diskusi di mana artikel-artikel didistribusikan ke seluruh dunia. UseNet memiliki ribuan kelompok diskusi, sehingga tidak heran jika UseNet meliputi segala macam topik yang mungkin Anda inginkan.
  • World Wide Web (WWW)
Sering disebut “the WEB”/”W3”, merupakan sistem dalam internet yang memiliki fasilitas pencarian dan pemberian informasi yang cepat dengan menggunakan teknologi hypertext.
Sebutan World Wide Web (Web=jaring laba-laba) sangat tepat untuk menggambarkan struktur data pada jaringan INTERNET. Berbeda dengan misalnya susunan data logis berstruktur pohon yang dikenal dari DOS. WWW memungkinkan penanganan atau akses yang jauh lebih fleksibel pada file yang dikelola.

Di WWW, struktur sumber daya-INTERNET dapat dibandingkan dengan jaring laba-laba. Bila dilihat polanya, jaringan ini terdiri atas lingkaran-lingkaran berbagai ukuran yang berpusat pada titik tengah yang sama. Dari titik tengah ini terbentuk garis-garis penghubung yang tegak lurus pada lingkaran, sehingga terdapat titik simpul. Bila pada struktur pohon percabangan merupakan jalur hubungan, pada Web semua garis merupakan penghubung setiap titik simpul yang mengandung data. Pemilihan disini dilakukan dengan item Hypertext. Pada titik simpul bisa terdapat sebuah komputer di Internet atau sebuah petunjuk untuk file tertentu pada sebuah komputer. Hal ini berarti, dengan memilih sebuah item Hypertext diciptakan hubungan dengan sebuah komputer pada suatu tempat di dunia, dimana Anda dapat melanjutkan perjalanan atau langsung ke sebuah file tertentu.
“Bahasa” World Wide Web:HTML

Untuk membuat Hypertext, dikembangkan sebuah bahasa pemrograman khusus yang memungkinkan pengikatan alamat WWW atau file dalam sebuah dokumen. Sesuai dengan fungsinya, bahasa pemrograman ini disebut Hypertext Mark up Language (HTML). File ini biasanya berextention *.html. Agar file yang berisi Hypertext ini bisa dikirimkan, diperlukan protokol pengiriman data yang spesifik yang disebut HyperText Transfer Protocol (HTTP).
Untuk menemukan setiap hubungan Hypertext digunakan Uniform Resource Locator (URL). Karena itu, halaman WWW juga disebut dokumen URL.
Beberapa alamat browser/search engine di INTERNET :

Nama
Alamat elektronik
Yahoo!
http://www.yahoo.com/
Alta Vista
http://www.altavista.digital.com/
Lycos
http://www.lycos.com/
WebCrawler
http://www.webcrawler.com/
Inktomi
http://www.cs.berkeley.edu/
DejaNews
http://www.dejanews.com/
BimaSakti
http://www.cs.utexas.edu/users/adison/cgi/bimasakti/
  • Internet Relay Chat (IRC)
Internet Relay Chat/IRC merupakan fasilitas untuk komunikasi langsung dengan menggunakan keyboard. Anda dapat ambil bagian dalam komunikasi publik dengan sekelompok orang. Atau, jika Anda inginkan, Anda dapat menggunakan IRC untuk mengatur komunikasi pribadi dengan orang-orang tertentu, yaitu sejenis teleconference.
  • Internet Phone/Conference
Fasilitas untuk melakukan percakapan jarak jauh via INTERNET. Untuk itu diperlukan aplikasi khusus dan dukungan hardware multi media.



  • WAIS Server
WAIS (Wide Area Information Service) menyediakan cara lain untuk menemukan informasi yang tersebar dalam INTERNET. WAIS mampu mengakses segala database yang besar (seperti dokumen, file berisi gambar, video dan suara).
  • Gopher
Internet menyediakan banyak informasi yang dapat diakses penggunanya lewat sistem menu. Seorang pengguna INTERNET dihadapkan pada sebuah menu yang bercabang-cabang. Untuk menuju ke informasi atau data yang dituju, seorang pengguna menyeleksi pilihan-pilihan yang disediakan hingga masuk ke topik yang diinginkan. Fasilitas demikian disebut Gopher.
  • Mailing List
Kelompok diskusi - fasilitas ini dibangun menggunakan teknik yang sama dengan proses penyebaran surat elektronik. Dengan menggunakan fasilitas ini, sebuah berita/file dapat didistribusikan ke banyak pengguna sekaligus. Bahkan penggunanya dapat melakukan diskusi, seminar, ceramah, konferensi secara elektronik tanpa terikat dimensi ruang dan waktu. Diskusi dapat berlangsung setiap hari tanpa henti. Hasil yang diperoleh akan jauh lebih efektif daripada penyelenggaraan seminar/konferensi konvesional.
Daftar alamat Mailing List dengan topik ekonomi

Mailing List
Keterangan
Nacubo%ctstatey.bitnet@vm1.nodak.edu
Bisnis,Keuangan, dan Administrasi Pro
Econ-dev@csn.org
Perkembangan ekonomi Internasional
economy@tecmetyvm.mty.itesm.mx
Ekonomi di negara-negara kurang berkembang
gc-INTERNET@uriacc.uri.edu
Ekonomi global
pol-econ@shsu.bitnet
Ekonomi politik


BEBERAPA ISTILAH INTERNET

American OnLine (AOL)
Layanan Komersial yang menyediakan browser Internet-nya sendiri.

Browser
Aplikasi yang ada di komputer Anda, mirip dengan aplikasi pengolah kata atau aplikasi lain, yang dirancang untuk membaca tipe file data tertentu. Untuk mengakses WWW, Anda membutuhkan program software internet browser ini.
Browsing-metode untuk menjelajahi WWW Internet. Mem-browse WWW sering disebut sebagai surfing the Net.

CU-SeeMe
Aplikasi yang memungkinkan konferensi video pada Internet.

Cyberspace
Tempat virtual di mana orang dapat berkomunikasi dan bertemu.

Domain name
Bagian yang membentuk IP address pada Internet. Domain name terdiri dari dua bagian atau lebih yang terpisah oleh tanda titik. Bagian paling kiri adalah bagian yang paling penting, menunjukkan tujuannya. Contoh : WWW menunjukkan Web server mail. Sembarang domain name akan “melebur” menjadi hanya satu IP address yang unik untuk setiap mesin. Bagian sebelah kanan menunjukkan tipe site. Contoh :.gov menunjukkan negara asal site, misalnya id menunjukkan negara Indonesia.

E-Mail
Mirip surat pos, tetapi dikirimkan secara elektronik, sehingga tiba ditempat tujuan nyaris dalam tempo seketika itu juga. E-mail yang berisikan pesan dikirim ke komputer Anda dan akan terus ada di komputer itu sampai Anda mengambilnya (membuka dan menyimpannya atau membuangnya).

Eudora
Aplikasi e-mail desktop yang populer karena lingkungan grafis dan kemampuannya untuk bekerja di hampir semua jenis server (PC maupun Macintosh).

FAQ
Frequently Asked Questions - daftar yang memuat jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang paling sering diajukan tentang topik tertentu.

FTP (File Transfer Protocol)
Program yang digunakan pada komputer berbasis Windows untuk mentransfer file (software atau dokumen) pada Internet.

GIF (Graphics Interchange Format)
Jenis image yang seringkali dipakai pada web pages karena kemampuannya untuk me-render warna latar belakang sebagai transparan.

Gopher
Program berbasis teks yang digunakan untuk mem-browser daftar menu Internet pada berbagai server gopher.

Home Page
Halaman-halaman yang menampung berbagai informasi dari suatu perusahaan, institusi atau pribadi. Contoh White House home page berisikan informasi politik dan kebijakan Presiden AS.

HTML
HyperText Markup Language - bahasa standar yang digunakan browser Internet untuk membuat halaman dan dokumen yang dipajang pada Web. Selain memungkinkan komputer berkomunikasi, HTML juga menyediakan link di antara file-file yang ada di komputer yang berbeda dan dipisahkan oleh jarak yang jauh.

HTTP
HyperText Transfer Protocol - protokol yang memungkinkan bermacam-macam komputer yang saling berkomunikasi dengan menggunakan bahasa HTML.

HyperLink
Bagian dari Web page yang menghubungkan Anda ke file lain, menyediakan seamless link (hubungan) ke file-file pada komputer lain. Biasa dikenal sebagai link. Mengklik hyperlink berarti mem-browse WWW dan mengunjungi berbagai lokasi.

Hypermedia document
File data berisi banyak informasi yang dikirimkan melalui Internet ke komputer Anda dan dimunculkan secara grafis dalam cara yang user friendly.

Hypertext
Salah satu cara untuk me-link banyak file. Teks yang mengandung hypertext biasanya digarisbawahi. Untuk melihat ‘kait’nya Anda cukup mengklik pada teks tersebut.

Internet
Jaringan komputer dunia yang menghubungkan jaringan-jaringan komputer komersiah regional di seluruh dunia.

Intranet.
Pemanfaatan Internet dalam LAN untuk menghubungkan oran-orang dalam satu perusahaan tanpa berhubungan dengan dunia luar.

IP address
Alamat IP yang terbentuk dari empat angka yang dipisahkan oleh tanda titik. Alamat yang bersifat unik ini akan diberikan setelah Anda mengirimkan e-mail ke Hostmaster@INTERNIC.NET.

ISP (Internet Service Provider)
Perusahaan penyedia jasa koneksi ke Internet.

Java
Bahasa pemrograman berbasis-obyek yang sederhana, dan tidak tergantung pada platform dan sistem operasi. Bahasa ini dikembangkan oleh Sun Microsystems dan digunakan untuk membuat HotJava.

JPEG (Joint Photographic Expert Group)
Image grafis dalam bentuk terkompresi yang sering digunakan pada Web pages.

Listserv
Komputer yang mengotomatiskan pengiriman e-mail (bertindak sebagai pusat distribusi untuk pesan-pesan e-mail). Salah satu contoh adalah EDTECH yang para anggotanya mendiskusikan topik-topik yang terkait dengan teknologi pendidikan.

Lycos
Salah satu search engine. Lycos dikembangkan oleh Carnegie Mellon University dan melakukan pencarian berdasarkan judul dan isi. Pembaruan indeks dilakukan setiap minggu, sedangkan pencariannya bisa dilakukan setiap hari.

MPEG (Moving Picture Experts Group)
Algoritma terkompresi untuk file video dan audio. Bentuk ini sering digunakan pada web.

Net
Singkatan dari cyberspace.

Netscape
Browser Internet yang juga merangkap fungsi e-mail, FTP, Telnet, dan Gopher.

Newsgroup
Salah satu cara untuk berkomunikasi dengan penjelajah Internet lainnnya.

Online
Sering digunakan untuk merujuk saat orang ber-Internet.
DAFTAR PUSTAKA

  • Majalah Info Komputer, Edisi Khusus masalah Internet tahun 1996
  • Kuliah Umum Internet di Tricom tanggal 24 Nopember 1996
  • Suplemen Harian Media Indonesia mengenai Internet
  • Suplemen Harian Republika mengenai Internet
nya